Stok Darah Menipis, PMI Lampung Utara Ajak Warga Donorkan Darah, Kapolres Kerahkan Anggotanya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lampung Utara, dr Maya Manan mengimbau agar masyarakat yang bisa mendonorkan darahnya agar menghubungi petugas PMI setempat.

Saat ini jumlah stok darah yang ada hanya 140 kantong.

PMI Lampura dan akan melakukan ‘jemput bola’ dengan menggunakan mobil donor darah keliling, mengingat saat ini banyaknya rumah sakit yang membutuhkan darah.

“Karena banyak rumah sakit saat ini yang membutuhkan darah, sementara stok darah saat ini menipis, meskipun tetap masih ada," kata Maya, Rabu, 15 April 2020. 

• Wawancara Khusus dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Tren Sebaran Corona Masih Akan Naik

• 80 Ribu Karung Sembako untuk Warga Bandar Lampung, Pembagian Door to Door

• PKS Lampung Utara Sumbang APD untuk RS Handayani dan Diskes Lampung Utara

• Reihana: PDP Corona asal Lampung Utara Meninggal Dunia Mengidap HIV

Meski membuka luas untuk masyarakat mendonorkan darah, namun, kata Maya, pihaknya tetap selektif dalam menerima pendonor.

“Selain melakukan rekam medis juga melakukan analisa bagi pendonor dengan menanyakan sebelumnya pernah dari mana, ataupun datang dari mana."

"Prosedur berupa pertanyaan itu dilakukan sebelum dilakukan pengambilan darah," jelas Maya.

Selain itu, lanjut Maya, pihaknya juga tetap melakukan phisycal distancing dan menggunakan alat pelindung diri (APD) berupa masker dan perlengkapan lainnya saat petugas melakukan pengambilan darah dari pendonor‎.

Bantu Stok Darah PMI

Sementara itu, sebanyak 85 anggota Polres Lampung Utara mendonorkan darahnya, dalam rangka membantu ketersediaan stok darah di PMI Lampura.

Kapolres Lampung Utara AKBP Bambang Yudo Martono dalam menyikapi kondisi tersebut, telah menggerakkan 85 personelnya untuk melakukan aksi sosial berupa donor darah untuk memenuhi keterbatasan stok darah di PMI yang dilakukan di Aula Wira Satya Mapolres setempat.

Kapolres Lampung Utara menjelaskan, bahwa kondisi ini terjadi sejak virus corona atau Covid-19 mewabah, kebutuhan darah untuk pasien meningkat.

Sementara jumlah pendonor, kata Kapolres, cenderung berkurang karena kebijakan physical distancing.

Sehingga, Palang Merah Indonesia (PMI) Lampung Utara kesulitan memenuhi kebutuhan darah.

"Kita tahu semua, ditengah-tengah wabah Covid-19 ini stok darah semakin menipis, oleh karena itu kita sengaja melakukan donor darah ini untuk membantu ketersediaan darah di PMI, maupun Unit Transfusi Darah di RSUD Ryacudu Kotabumi, agar dapat dipergunakan membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan," kata Bambang, Rabu, 15 April 2020.

Kapolres menambahkan, pihaknya menargetkan bisa menyumbang 85 kantong darah.

Anggota polisi yang akan mendonorkan darah terlebih dahulu mengikuti pemeriksaan kesehatan sesuai protokoler Covid-19.

“Semoga saja setetes darah yang kami donorkan bisa bermanfaat untuk kita dan masyarakat yang membutuhkan dan jangan takut untuk melakukan donor darah di tengah wabah covid 19," tandas Kapolre. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)