Belajar dari Rumah TVRI

Rangkuman Materi Gerabah Ouw Sempe Balanga di Program Belajar dari Rumah TVRI Sabtu 25 April 2020

Adapun, tema yang diangkat dalam acara Budaya Saya kali ini adalah Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga.

Instagram/@tvrinasional
Ilustrasi. Rangkuman Materi Gerabah Ouw Sempe Balanga di Program Belajar dari Rumah TVRI Sabtu 25 April 2020. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Materi dalam program Belajar dari Rumah TVRI untuk siswa SMA sederajat pada Sabtu, 25 April 2020 membahas Budaya Saya.

Adapun, tema yang diangkat dalam acara Budaya Saya kali ini adalah Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga.

Acara program Belajar dari Rumah pada Sabtu, 25 April 2020, dapat disaksikan di TVRI maupun live streaming TVRI pakai ponsel.

Budaya Saya akan dimulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 10.30 WIB.

Berikut, rangkuman materi program Belajar dari Rumah pada Sabtu, 25 April 2020 untuk acara Budaya Saya: Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga.

Jadwal acara program Belajar dari Rumah Online di TVRI dalam 1 pekan untuk PAUD hingga SMA,dimulai hari ini Senin (13/4/2020).
Jadwal acara program Belajar dari Rumah Online di TVRI dalam 1 pekan untuk PAUD hingga SMA,dimulai hari ini Senin (13/4/2020). (Instagram @tvrinasional / DOK. TVRI via Kompas.com)

Berikut, uraiannya sebagaimana dikutip Tribunlampung.co.id dari Bangka Pos.

Saparua merupakan sebuah pulau di Maluku Tengah.

Pulau kecil ini sekaligus sebagai kecamatan yang memiliki tujuh buah negeri.

Salah satunya adalah Ouw yang masuk ke dalam Kecamatan Saparua Timur.

Disebut Negeri, maksudnya adalah desa adat yang dipimpin oleh raja yang kedudukannya sama seperti kepala desa.

Di mana lokasi Ouw?

Ouw merupakan negeri paling terakhir di Pulau Saparua.

Sebagai negeri yang dikelilingi oleh laut, Ouw memiliki tepi pantai yang sangat indah bernama Tanjung Ouw.

Nama Tanjung Ouw bahkan sampai dibuatkan lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi Bob Tutupoly di era 50-an.

Tanjung Ouw menyajikan keindahan karang yang membentang luas. Pantainya juga sangat indah, serta memiliki air yang jernih. Sungguh menggoda kita untuk berenang!

Di sana, Sobat Pesona dapat melihat kapal motor milik nelayan berlalu lalang mencari ikan.

Kita bisa duduk santai di tepi pantai sambil menikmati semilir angin laut yang menerpa perlahan.

Selain keindahan laut, Ouw juga terkenal akan kerajinan gerabah.

Bahkan, Ouw dikenal sebagai satu-satunya penghasil gerabah dan tembikar di Kepulauan Maluku.

Produksi gerabah dari Ouw biasanya dikirimkan ke berbagai daerah, seperti Pulau Seram dan Ambon.

Ternyata, pembuatan gerabah di Ouw sangat diminati wisatawan, khususnya turis mancanegara yang berasal dari Belanda, Inggris Raya dan Swiss.

Kita juga bisa mencoba sendiri membuat gerabah atau tembikar yang diajarkan langsung oleh para perajin di sini.

Kamu juga harus mengunjungi Rumah Baile yang sering dijadikan tempat untuk melangsungkan acara adat.

Ada juga Benteng Ouw yang letaknya berada di tengah pemukiman.

Menurut cerita, Benteng Ouw dibangun oleh Portugis ketika datang ke wilayah Kepulauan Lease.

Namun, kepemilikannya direbut oleh Belanda tak lama setelah berhasil menguasai hampir seluruh wilayah Maluku.

Tak jauh dari Desa Adat Ouw, Kamu bisa berkunjung ke Desa Adat Ullath. Kedua desa adat ini memang sangat berdekatan.

Konon, dulu Ullath memang masuk ke dalam wilayah Ouw.

Namun, entah karena sebab apa, Ullath akhirnya memiliki wilayahnya sendiri, tapi tetap bersebelahan dengan Ouw.

Saksikan Live Streaming Belajar dari Rumah di stasiun televisi TVRI mulai pukul 08.00 WIB untuk PAUD, SMA hingga Pengasuhan.
Saksikan Live Streaming Belajar dari Rumah di stasiun televisi TVRI mulai pukul 08.00 WIB untuk PAUD, SMA hingga Pengasuhan. (DOK Laman Kemendikbud)

Ada beberapa tradisi yang bisa kamu lihat ketika berkunjung ke Ullath.

Pertama, Tradisi Upu Latu yang mengumpulkan semua keluarga bermarga Pical.

Kedua, Tradisi Makang Kalapa Isi.

Tradisi ini cuma ada di Ullath dan masih dijalankan hingga saat ini.

Tradisi makan bersama tersebut mengharuskan adanya kehadiran kepala di meja makan, baik yang sudah berubah bentuk menjadi santan atau sebagai bumbu pelengkap.

Jadwal dan link live streaming TVRI

Jadwal program Belajar dari Rumah di stasiun TVRI pada Sabtu, 25 April 2020 menampilkan sejumlah acara yang dapat diikuti.

Satu di antaranya terkait wabah corona di Indonesia yang bertepatan dengan Ramadhan 1441 H.

Acara program Belajar dari Rumah bisa disaksikan melalui TVRI maupun live streaming TVRI pakai laptop maupun pakai HP atau ponsel.

Lalu, apa saja jadwal program Belajar dari Rumah di stasiun TVRI?

Berikut, jadwal program Belajar dari Rumah di stasiun TVRI pada Sabtu, 25 April 2020.

Ada 12 tayangan acara pendidikan dalam program Belajar dari Rumah via TVRI, yang juga bisa disaksikan live streaming TVRI pakai laptop maupun pakai HP atau ponsel.

Tapi, tayangan akhir pekan ini lebih menarik.

Salah satunya ada tayangan Gelar Wicara Asli Indonesia: Siasat Seni dan Industri Kreatif Menghadapi Pandemi episode 1.

Kemudian, ada Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga.

Lalu, ada Ragam Indonesia yang bertemakan kain batik,  Membuat Perahu Phinisi, dan Noken Papua.

Nah di akhir tayangan akhir pekan itu akan ditutup oleh film nasional, yaitu Cerita dari Wamena.

1. 08.00 - 09.00:

Cerita Sabtu Pagi:

Animasi: Aquiescene

Fiksi Remaja:

- Pesan Layang-layang

- Seikat Jiwa

- Sekeping Tanggung Jawab

Profil Remy Silado

Profil Putu Wijaya

2. 09.00-10.00: 

Gelar Wicara Asli Indonesia: Siasat Seni dan Industri Kreatif Menghadapi Pandemi episode 1

3. 10.00 - 10.30:

Budaya Saya: Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga

4. 10.30 - 11.00:

Ragam Indonesia:

- Kain Batik

- Membuat Perahu Pinisi

- Noken Papua

5. 21.30 - 23.30:

Film Nasional: Cerita dari Wamena

Belajar dari Rumah TVRI ini juga bisa disaksikan lewat live streaming TVRI pakai HP.

Link live streaming TVRI 1

Link live streaming TVRI 2

Link live streaming TVRI 3

Seperti diketahui, Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim menggandeng TVRI menginisiasi program 'Belajar dari Rumah'.

Hal itu untuk mengatasi keterbatasan akses jaringan internet dan juga bahan pembelajaran daring selama wabah Covid-19.

"Program Belajar dari Rumah merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat Covid-19," ujar Nadiem Makarim dikutip dari Kompas.com pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).

Nadiem Makarim menambahkan, program ini khusus membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan pada akses internet, baik karena tantangan ekonomi maupun letak geografis.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Pontianak dalam judul Rangkuman Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga Materi SMA Edisi Sabtu 25 April di TVRI.

Itulah, rangkuman materi Dokumenter Gerabah Ouw Sempe Balanga, yang menjadi acara dalam program Belajar dari Rumah TVRI pada Sabtu, 25 April 2020.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved