Sebut Anies Jarang Blusukan, Kini Yunarto Wijaya Kembali Sentil Anies yang Datangi Rumah Fadli Zon
"Wah hebat juga gubernur lbh punya waktu kunjungi koleksi keris teman dibanding check kondisi masyarakatnya," tulis Yunarto Wijaya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya tak pernah berhenti melakukan kritik terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kali ini Yunarto Wijaya mengkritik kunjungan Anies Baswedan ke rumah Fadli Zon.
Melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon tampak memposting kunjungan Anies Baswedan ke kediamannya.
"Di sela2 kesibukannya, td kedatangan sahabat lama, Gub DKI @aniesbaswedan ke @FadliZonLibrary.
Ini di depan lukisan Misbach Tamrin tentang Proklamasi di Jl Pegangsaan Timur No.56 Jakarta," tulis Fadli Zon.
• Kepada Media Australia, Anies Ungkap Kejanggalan Hasil Tes Labaoratorium Nasional Soal Covid-19
• Anies Baswedan Dapat Pesan,Jangan Berhenti Dijualan Kesedihan Orang Lain
• Anies Baswedan Sanggupi Bayar Bansos Warga DKI, Muhadjir Sebut di Lapangan Kacau
Di kediaman Fadli Zon, Anies Baswedan tampak melihat-lihat sejumlah koleksi barang bersejarah milik sahabatnya tersebut.
"Ini sy perlihatkan sebuah pedang era Majapahit “Lar Bango” @aniesbaswedan," papar Fadli Zon.
Fadli Zon bahkan memberikan hadiah sebuah buku kepada Anies Baswedan.
"Sy hadiahkan buku yg sy tulis 8 th lalu “Idris Sardi: Maestro Biola Indonesia”. Idris Sardi pernah berkiprah di “Orkes Studio Djakarta” pimp Saiful Bahri th 1950an n memimpin “Orkes Simfoni Jakarta” th 1970an.
@aniesbaswedan," ungkap Fadli Zon.
Namun rupanya kunjungan Anies Baswedan tersebut justru menuai kritikan pedas dari Yunarto Wijaya.
Pria yang akrab disapa Toto ini menilai bahwa Anies Baswedan lebih mementingkan urusan pribadi dibanding kepentingan masyarakatnya.
"Wah hebat juga gubernur lbh punya waktu kunjungi koleksi keris teman dibanding check kondisi masyarakatnya," tulis Yunarto Wijaya.
Yunarto Nilai Anies Baswedan Jarang Blusukan ke Gang Sempit
Sebelumnya Toto-panggilan akrab Yunarto- juga menyoroti soal kinerja Anies dalam selama merebaknya wabah pandemi virus corona Covid-19 di DKI Jakarta.
Toto merasa bahwa Anies jarang terlihat melakukan pengontrolan ke lapangan, terutama pada gang-gang sempit.