Bocah Hanyut di Lampung Selatan
BREAKING NEWS Sempat Hilang, Bocah 2 Tahun di Jati Agung Ditemukan Tak Bernyawa di Aliran Sungai
Korban ditemukan tak bernyawa oleh Tim Basarnas yang dipimpin oleh M Qodri.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Sementara tetangga korban, Surtini (50) mengatakan kemungkinan besar anak tetangganya jadi korban tenggelam.
Pasalnya, sejak pagi tadi tidak ada orang asing yang dicurigai berada di perkampungan mereka.
"Memang sih gak ada yang lihat kapan dia kecebur nya. Tapi anak anak sini memang sering main di sini, dekat pinggir kali," katanya.
Bahkan, lanjut Surtini, bola plastik yang dimainkan KP sebelum hilang sudah ditemukan tak jauh dari titik dinyatakan hilang tercebur.
"Iya nama nya anak anak apalagi usia KP itu sedang lincah licahnya jalan. Karena kurang diawasi ya bisa celaka," terangnya.
Anak Hanyut di Sungai Jalan Bypass Pernah Tanya Rasanya Mati ke Ibunda, Siti: Kaget Saya
Suasana duka menyelimuti keluarga anak hanyut di aliran sungai Jalan Bypass.
Seorang bocah hanyut terseret arus sungai di sebelah Indogrosir, Jalan Soekarno Hatta (Bypass), saat hujan lebat mengguyur kota Bandar Lampung, pada Selasa (14/4/2020) sore. Tim Satgas Gabungan menemukan anak hanyut itu pada Rabu (15/4/2020).
Ibu korban, Siti Aminah, mengakui jika putranya, siswa kelas II SD 3 Kampung Baru Raya itu, tak punya kemampuan berenang.
Namun, layaknya bocah seusianya, kata Siti, Rohim juga suka bermain air di sungai.
Bahkan, Siti sudah berkali-kali mewanti anaknya agar tidak bermain di sungai.
"Sering saya bilangin, tapi tahu-tahu pulang main, baju sudah basah," kenang Siti, Rabu (15/4/2020).
Kendati demikian, Siti menilai, anaknya semasa hidup merupakan anak penurut dan pendiam.
Hanya saja, Siti tak dapat menahan anaknya untuk bermain dengan teman seusianya.
Kepergian putra sulung dari 3 bersaudara tersebut, membuat Siti terpukul.
Siti mengaku tak ada firasat apapun, sebelum akhirnya buah hatinya tersebut ditemukan meninggal dunia dengan cara tragis.