Pria Berpedang Serang Mapolsek Daha Selatan, 1 Polisi Meninggal
Pria yang belum diungkap identitasnya itu melakukan aksinya dengan pedang.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pria tak dikenal menyerang Mapolsek Daha Selatan, Kalimantan Selatan Senin (1/6/2020).
Pria yang belum diungkap identitasnya itu melakukan aksinya dengan pedang.
Akibat kejadian tersebut, Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Mochamad Rifa’i menuturkan, seorang polisi berinisial Brigadir LL meninggal dunia.
“Terjadi penyerangan dan pembakaran mobil patroli Polsek Daha Selatan oleh orang tidak dikenal yang mengakibatkan satu personel Polsek Daha Selatan Brigadir LL mengalami luka bacok dan meninggal di TKP,” ungkap Rifa’i melalui keterangan tertulis, Senin.
Sebelum menyerang, pelaku membakar mobil patroli.
Seorang anggota Polsek Daha Selatan Bripda MA yang sedang di berada di ruang lain mendengar keributan di ruang sentra pelayanan kepolisian terpada (SPKT).
• Geger Warga Berburu Pocong di Purbalingga, Polisi Patroli Turun Tangan
• Warga Pringsewu Ditipu, Beli Avanza Seharga 125 Juta tapi Mobil Malah Ditarik Leasing
• Mandikan Jenazah Pasien Corona dari Jakarta, FT Kini Terinfeksi Covid-19
• Kekeyi Nangis Takut Dipenjara Buntut Tudingan Plagiat Lagu
MA langsung menghampiri sumber kegaduhan.
Setibanya di ruangan SPKT, MA mendapati Brigadir LL sudah menderita luka bacok.
MA lantas berlari ke luar meminta pertolongan Kanit Intel Brigadir DS, yang saat itu juga sedang piket.
Keduanya lalu menuju ruang SPKT untuk menolong korban.
Namun, pelaku yang memegang pedang mengejar keduanya.
MA dan DS lantas bersembunyi di sebuah ruangan dan meminta bantuan lewat telepon.
Sementara Pelaku bersembunyi di ruangan lain.
“Anggota yang dikejar tersebut lari ke ruang intel dan binmas serta mengunci ruangan dari dalam sambil meminta bantuan menelepon ke Polres Hulu Sungai Selatan,” ujarnya.
Tak lama kemudian, polisi dari Polres Hulu Sungai Selatan tiba dan meminta pelaku menyerahkan diri.