Kabar artis

Sophia Latjuba Sebut Dwi Sasono Sosok Pria Bertanggung Jawab, 'Ini Hari yang Menyedihkan untuk Saya'

Dalam unggahannya, Sophia Latjuba yang merupakan mantan kekasih Ariel NOAH tersebut mendoakan agar Dwi Sasono bisa kembali berkumpul bersama keluargan

Editor: Romi Rinando
Kolase Warta Kota  
Sophia Latjuba Sebut Dwi Sasono Sosok Pria Bertanggung Jawab, 'Ini Hari yang Menyedihkan untuk Saya' 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID  - Artis peran Sophia Latjuba ungkap sosok Dwi Sasono sebenarnya, pada Senin (1/6/2020).

Melalui Instagramnya Sophia Latjuba ungkap sosok Dwi Sasono di @sophia_latjuba88.

Di Instagramnya, Sophia Latjuba menyebut Dwi Sasono yang jadi duet mainnya di Sinetron Komedi Tetangga Masa Gitu di NET TV, ditangkap polisi.

Diketahui, artis peran Dwi Sasono ditangkap polisi lantaran Dwi Sasono simpan narkoba jenis ganja di rumahnya.

Aktor Dwi Sasono, suami Widi Mulia
Aktor Dwi Sasono, suami Widi Mulia (Instagram)

 

Sophia Latjuba Curhat Penyesalannya pada Luna Maya: Apa Aku Meninggalkan Luka?

Eks Pacar Ariel NOAH Buat Pengakuan ke Luna Maya, Sophia Latjuba: Sebenarnya Enggak Perlu

Artis Luna Maya: Gue Pengin Banget Kayak Sophia Latjuba

 

 "Sebagai sahabat dan rekan kerja Dwi Sasono dalam serial TMG, ini hari yang menyedihkan untuk saya, dan saya yakin begitupun dengan seluruh keluarga besar dan fans TMG" tulis akun Instagram @sophia_latjuba88, dikutip Wartakotalive.com.

Dalam unggahannya, Sophia Latjuba yang merupakan mantan kekasih Ariel NOAH tersebut mendoakan agar Dwi Sasono bisa kembali berkumpul bersama keluarganya di rumah.

Sophia Latjuba juga membeberkan mengenai sosok Dwi Sasono sebenarnya di mata Sophia Latjuba.

Dikatakannya, Dwi Sasono sosok pria bertanggungjawab.

"We all know Dwi is one of the sweetest, most caring, humble and responsible family man, co-worker and friend.
Everyone... please pray for Dwi and his family, semoga semua harapan dan doanya dikabulkan, so he can reunite with his family as soon as possible," tulis akun @sophia_latjuba88.

Pengakuan Dwi Sasono

Aktor Dwi Sasono (40) ditangkap polisi Polres Metro Jakarta Selatan karena kasus dugaan kepemilikan dan penyalahgunaan narkotika jenis ganja.

Dwi Sasono ditangkap aparat kepolisian di kediamannya, di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, 26 Mei 2020 lalu.

Setelah melakukan pemeriksaan, pendalaman, hingga penetapan tersangka sampai resmi ditahan, polisi melakukan giat rilis hasil menangkap Dwi Sasono, di Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).

Dwi Sasono dihadirkan dalam giat rilis itu.

Pantauan Warta Kota, suami Widi Mulia itu sudah mengenakan baju tahanan orange, dengan menggunakan masker hitam yang menutupi kepala dan wajahnya.

Ketika dihadirkan, Dwi terlihat tegar.

s
Aktor DS alias Dwi Sasono saat dihadirkan di depan wartawan karena tersandung narkoba. DS mengakui perbuatannya, ia mengklaim pakai ganja sebulan terakhir. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Badannya tegap dan tak ada air mata yang menetes membasahi pipinya saat diperlihatkan ke awak media.

Polisi pun memberikan kesempatan kepada pemain Sitkom 'Tetangga Masa Gitu' untuk memberikan pernyataan.

"Saya mau ngucapkan terimakasih kepada teman-teman dari kepolisian yang dengan baik sudah mengurus saya di sini," kata Dwi Sasono.

Dwi menegaskan bahwa ia bukan lah penjahat karena terlibat dalam kasus narkotika jenis ganja, sampai membuatnya harus meringkuk didalam penjara.

"Saya memang betul saya memakai, saya memang ketergantungan, saya salah, saya bukan orang jahat saya bukan pengedar, saya bukan penipu, saya bukan kriminal," ucapnya.

Dwi Sasono menegaskan bahwa dirinya adalah korban dari kejahatan peredaran narkotika yang menjadi musuh negara selama ini.

"Saya korban, saya ingin sembuh, saya ingin segera pulang kembali ke rumah saya ketemu dengan keluarga saya," ungkapnya dengan nada bergetar.

Lebih lanjut, Dwi Sasono menyampaikan kepada semua orang yang masih mengonsumso narkotika untuk segera berhenti agar tidak seperti dirinya.

"Untuk semua orang yang masih makai atau masih nyimpen (narkoba) mendingan lebih baik stop sekarang, jangan nunggu sampai tertangkap. Lebih baik kita mulai hidup sehat," ujar Dwi Sasono.

Daftar Barang Bukti Artis yang Tertangkap Narkoba Tahun 2020, Lucinta Luna Sampai Dwi Sasono

Tercatat ada sederet artis tertangkal karena kasus Narkoba pada tahun 2020.

Paling baru adalah aktor Dwi Sasono yang diringkus di rumahnya dengan barang bukti 16 gram ganja. 

Dwi Sasono diringkus di rumahnya di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan. 

Nah, berikutnya mari kita simak barang bukti narkoba para artis yang tertangkap :

Nanie Darham : 

- 14,86 gram kokain

- 9 butir pil happy five

Aulia Farhan : 

- 1 paket sabu

-1 plastik kosong bekas pakai

Vanessa Angel & Suami

- 20 butir pil diduga psikotropika

Lucinta Luna : 

- 3 butir ekstasi

Tio Pakuksadewo

- 18 gram ganja

- seperangkat alat isap sabu atau bong

Roy Kiyoshi : 

- 10 butir Diazepam

- 7 butir dumolid

- 4 butir aplrazolam

Apakah Dwi Sasono Akan Mendapat Rehabilitasi? 

Terkait kasus terbaru, apakah aktor Dwi Sasono akan mendapatkan rehabilitasi?

Peraturan mengenai hakim dapat memutus pecandu narkotika untuk menjalani rehabilitasi tertuang dalam pasl 103 ayat 1 huruf A dan B, demikian bunyinya :  

Pasal 103
(1) Hakim yang memeriksa perkara Pecandu Narkotika dapat:

a. memutus untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan dan/atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu Narkotika tersebut terbukti bersalah melakukan tindak pidana Narkotika; atau

b. menetapkan untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan dan/atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu Narkotika tersebut tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana Narkotika.

Namun, untuk memutuskan seseorang direhab atau tidak, para hakim mengacu pada ketentuan Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 4 tahun 2010 tentang Penempatan Penyalahgunaan, Korban Penyalahgunaan Dan Pecandu Narkotika ke Dalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan rehabilitasi Sosial.

Aturan tersebut memberikan syarat-syarat untuk hakim dalam mempertimbangkan memutuskan seorang pecandu cukup direhab saja. 

Inilah daftar syarat-syarat tersebut : 

1. Terdakwa pada saat ditangkap oleh penyidik Polri dan Penyidik BNN dalam kondisi tertangkap tangan. 

2. Pada saat tertangkap tangan sesuai butir a ditemukan barang bukti pemakaian satu hari dengan perincian sebagai berikut : 

-Kelompok shabu : 1 gram

- kelompok ekstasi : 2,4 gram - 8 butir

- kelompok heroin : 1,8 gram

- kelompok kokain : 1,8 gram

- kelompok ganja : 5 gram

- Daun koka : 5 gram

- meskalin : 5 gram

- kelompok psilosybin : 3 gram

- Kelompok LSD (d-lyserguc acid diethylamide : 2 gram

- kelompok PCP : 3 gram

- kelompok fentanil : 1 gram

- kelompok metadon : 0,5 gram

- kelompok morfin : 1,8 gram

- kelompok petidin : 0,96 gram

- kelompok bufrenorfin : 32 gram

- kelompok kodein : 72 gram

3. Surat uji laboratorium positif menggunakan narkotika berdasarkan permintaan penyidik

4. Perlu surat keterangan dari dokter jiwa/psikiater pemerintah yang ditunjuk oleh hakim

5. Tidak terdapat bukti bahwa yang bersangkutan terlibat dalam peredaran gelap narkotika

Sekarang, apakah Dwi Sasono memenuhi syarat untuk memperoleh keputusan hakim berupa rehabilitas? 

Dalam aturan tersebut disebutkan bahwa barang bukti pecandu narkotika jenis ganja maksimal adalah 5 gram. 

Sementara itu Dwi Sasono memiliki barang bukti ganja seberat 16 gram. 

Ya, tapi tentu saja segalanya tergantung hasil penyidikan polisi serta bukti-bukti lain yang diperoleh polisi, dan bagaimana keputusan hakim. 

Dwi Sasono: Saya Ingin Sembuh

Sementara itu, Dwi Sasono merasa bukan penjahat karena terlibat kasus narkotika.

"Saya memang memakai (ganja). Saya ketergantungan. Saya salah. Saya bukan orang jahat. Saya bukan pengedar. Saya bukan penipu. Saya bukan kriminal," ucap Dwi Sasono.

Dwi Sasono mengaku sebagai korban peredaran narkotika yang menjadi musuh negara.

"Saya korban, saya ingin sembuh, saya ingin segera pulang kembali ke rumah bertemu keluarga," kata Dwi Sasono dengan suara bergetar.

Dwi Sasono menyampaikan ke semua orang yang masih mengonsumsi narkotika untuk segera berhenti.

"Untuk semua orang yang masih pakai atau masih nyimpen (narkoba), lebih baik stop sekarang, jangan nunggu sampai tertangkap. Lebih baik kita mulai hidup sehat," ujar Dwi Sasono.

(CC/Arie Puji Waluyo/Wartakotalive.com)

 

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sophia Latjuba Ungkap Sosok Dwi Sasono Sebenarnya Hingga Mendoakan Bisa Berkumpul Bersama Keluarga, 

Sumber: Suar.id
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved