Ditinggal Belanja, Satu Unit Sepeda Motor Raib Digondol Maling

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kasus pencurian sepeda motor kembali terjadi di Bandar Lampung.  

Peristiwa ini terjadi di Jalan Ratu Dibalau, Way Kandis Tanjung Senang, Senin (1/6/2020).

Salah satu warga Meni menuturkan, kejadian pencurian sekira pukul 11.30 WIB.

"Sebelum zuhur kejadian pencuriannya," ungkapnya.

Meni mengatakan, saat kejadian pemilik motor tengah berbelanja di sebuah toko.

• Pelaku Curanmor Tunjukkan Senpi di Pinggang, Warga Pilih Mundur

• Terpukul Cucu Hanyut, Jufroni: Biasanya Jio Gak Mau Diajak ke Sungai

• Dikira Suara Pesawat, Marsiti Kaget Lihat Mobil Menggantung di Atap Kamar

• Warga Pringsewu Ditipu, Beli Avanza Seharga 125 Juta tapi Mobil Malah Ditarik Leasing

"Padahal saat itu banyak orang lalu lalang," bebernya.

Lanjutnya, pelaku ada dua orang, satu orang tengah berjaga, dan satu lagi bertugas mengambil motor.

"Nah satunya yang ngambil, itu ketahuan warga," sebutnya.

Kata Meni, warga sempat akan menghalangi pencuri motor tersebut.

"Tapi gak jadi, soalnya malingnya kayak nunjukin kayak pistol di selipan perut," ucapnya.

Alhasil, lanjut Meni, pelaku pencurian berhasil kabur.

"Malingnya menuju Jati Agung," tandasnya.

Kapolsek Kedaton Kompol Daud Efendi mengatakan pihaknya belum menerima laporan.

"Nanti saya cek dulu," tandasnya.

Diketahui sebelumnya aksi curanmor di Bandar Lampung sudah sempat beberapa kali terjadi.

Di mana sebelumnya dua sepeda motor berhasil digasak kawanan maling pada Jumat (29/5/2020).

Sehari sebelumnya Kamis (28/5/2020) juga dua sepeda motor berhasil dibawa kabur pencuri.

Ini artinya dalam dua hari saja total ada empat sepeda motor dicuri.

Motor yang dicuri di antaranya milik warga Kelurahan Segala Mider, Kecamatan Tanjungkarang Barat yang terparkir di salah satu mini market di Jalan Pagar Alam.

Berdasarkan informasi yang terhimpun, aksi tersebut terjadi pada Jumat pukul 19.15 WIB.

Pelaku berhasil menggasak motor Honda Beat warna merah putih dengan nomor polisi BE 2914 AAT.

"Motornya sedang diparkir di Alfamart. Saat kejadian saya di dalam Alfamart, tapi begitu keluar motor sudah hilang," ujar Lawalata Firmansis, pemilik motor yang dihubungi Tribun, Sabtu (30/5/2020).

Lawalata mengaku berada di Alfamart itu tidak kurang dari lima menit.

Namun begitu ia keluar mendapati motornya sudah raib.

Dengan adanya kejadian itu, korban mengaku merugi sekitar Rp 10 juta.

Korban juga telah melapor peristiwa kehilangan motor tersebut ke Polsek Tanjungkarang Barat.

Kemudian aksi pencurian sepeda motor juga dipublikasikan oleh akun media sosial instagram @mirarestiayu yang diakses Tribunlampung.co.id.

Dari akun tersebut dijelaskan bahwa korban telah kehilangan kendaraan roda duanya pada Jumat malam.

"Bagi yang melihat motor beat hitam BE 2672 ABF, mohon dikabari. Hilang malam ini," tulisnya.

Belakangan ini pencurian motor kian marak di Bandar Lampung.

Hal tersebut membuat masyarakat merasa waswas ketika memarkirkan motornya.

Bahkan rasa waswas itu muncul bukan hanya ketika memarkirkan motor di tempat umum, tapi juga halaman rumah atau kantor.

Sebelumnya pada Kamis (28/5/2020), dua sepeda motor digasak kawanan maling dalam satu hari.

Pencurian pertama, pelaku menyasar motor milik warga di Jalan Banten, Kampung Slirit, Kelurahan Bakung, Kecamatan Telukbetung Barat pada Kamis sekitar pukul 16.00 WIB.

Saat itu, motor Beat milik Herli (50) dengan nomor polisi BE 2464 ACL baru saja diparkirkan oleh anaknya di depan rumah.

Tak lama kemudian motor keluaran tahun 2019 itu raib digondol maling.

"Motor itu biasa dipakai anak saya kuliah. Jadi dia begitu pulang langsung masuk ke rumah, dan motornya parkir di depan rumah," ujar Herli.

Herli pun tak menyangka bakal kecolongan, pasalnya saat itu ia juga sedang berada di rumah.

Ia memperkirakan, pelaku sudah mengintai anaknya saat di jalan menuju ke rumah.

"Gak sampai beberapa menit, setelah petik (curi) langsung kabur," katanya.

Korban lainnya, Maria (20) warga Sukarame, Bandar Lampung juga tak menyangka bakal menjadi korban pencurian kendaraan bermotor saat asyik nongkrong di sebuah warung bakso, Kamis malam.

Saat itu, Maria bersama temannya sengaja mampir untuk makan di sebuah warung bakso di TKP (tempat kejadian perkara) pertigaan Jalan Morotai, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung.

Tanpa disadari, ternyata pelaku yang diperkirakan dua orang berhasil menggasak motor Honda Beat BE 3510 BR yang terparkir di depan warung tersebut.

"Kejadiannya sekitar jam 9 malam, motor diparkir pas di depan etalase warung. Saat lagi ngobrol, kami lihat ada dua orang berhenti depan toko itu," ujar Maria.(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)