Bocah Hanyut di Bandar Lampung

VIDEO Jenazah Rei Arjio, Bocah Hanyut di Kedamaian Akhirnya Ditemukan

Setelah dilakukan pencarian, tim gabungan bersama warga akhirnya berhasil menemukan jenazah Rei Arjio Pratama (10) bocah korban hanyut

Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Reny Fitriani

"Saat ini tim masih berada di lokasi untuk melakukan pencarian," katanya.

Kakek Terpukul

Jufroni (52) berharap cucunya, Rei Arjio Pratama (10), yang hanyut terseret arus Sungai Campang segera ditemukan.

Jufroni menuturkan, bocah yang biasa disapa Jio itu sudah beberapa tahun terakhir ini dirawat olehnya.

Hal tersebut dikarenakan ibu kandung korban bekerja di Pulau Jawa.

"Saya sama bapaknya yang rawat. Ibunya kerja. Makanya sering saya larang mandi di sungai karena Jio juga gak bisa berenang," ujar Jufroni, Senin (1/6/2020).

Menurut Jufroni, anak sulung dari tiga bersaudara pasangan Mira Anggini dan Andri Irawan ini jarang bermain di sungai.

Karena itu, ia merasa sangat terpukul saat mengetahui Jio hilang karena terseret arus sungai.

Saat ini, kata Jufroni, Jio duduk di kelas empat SD.

"Kelas empat mau naik kelas lima. Mungkin karena lagi libur, dia ikut temannya. Biasanya Jio gak mau diajak ke sungai," katanya lagi.

Jufroni mengaku langsung melakukan pencarian bersama warga begitu mendapatkan informasi cucuna hanyut.

Bahkan ada warga melapor polisi dan BPBD Bandar Lampung untuk membantu pencarian.

"Terakhir tadi pakai celana panjang, kaus hitam," jelasnya.

Diduga Terpeleset

Rey Arjio Pratama (10), bocah yang hanyut di Sungai Campang, Kelurahan Tanjung Raya, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, diduga terpeleset saat mencoba menyelamatkan diri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved