Berita Nasional

Pria Batal Ucapkan Ijab Kabul, Calon Mertua Tiba-tiba Datang Sambil Marah-marah di Depan Penghulu

Seorang pria batal ucapkan ijab kabul setelah calon mertua perempuan tiba-tiba datang sambil marah-marah di depan penghulu.

Kompas.com/istimewa
Tangkapan layar pria batal ucapkan ijab kabul lantaran calon mertua perempuan tiba-tiba datang sambil marah-marah di depan penghulu. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pria batal ucapkan ijab kabul saat akan menikahi pujaan hatinya.

Hal itu terjadi setelah calon mertua perempuan tiba-tiba datang sambil marah-marah.

Ibu mempelai wanita tersebut mengamuk di depan penghulu.

Peristiwa tersebut terekam dalam sebuah video dan menjadi viral di media sosial pada Kamis (9/7/2020).

Diketahui kemudian, calon mertua perempuan itu berinisial S.

Ia merupakan warga Desa Sugian, Kecamatan Sambelie, Lombok Timur.

Ijab Kabul di Depan Kakbah, Anggota DPD Cantik Asal Lampung Jihan Chalim Cium Tangan Wagub Lampung

Pembunuhan Guru SD di Banyuasin Terjadi Setelah Pelaku Nonton Video Porno

Gadis di Jogja Namanya Unik, jika Diartikan dalam Bahasa Indonesia Diikat Tali Rafia

Siswi Pemegang 700 Piala tak Diterima PPDB, Disdik DKI Jelaskan Penyebabnya

Wanita itu tampak marah dan diduga ingin membatalkan pernikahan anaknya.

TONTON JUGA:

Rekaman video yang beredar berdurasi sekitar empat menit.

Video tersebut tersebar di media sosial Facebook dan Instagram.

Sebuah video memperlihatkan pasangan pengantin, MR dan S.

Mereka tampak sedang duduk berdampingan di hadapan penghulu.

Pengantin laki-laki bersiap mengucapkan ijab kabul.

Mereka terlihat mengenakan pakaian pernikahan yang serasi, didominasi warna putih.

Namun, raut wajah para pengantin terlihat tegang.

Begitu pernikahan hendak dimulai, seorang ibu masuk ke musala tempat ijab kabul berlangsung.

Sang ibu itu terlihat berlari dari pintu depan.

Ia berhenti di depan penghulu dan berteriak.

"Setop, Bapak," kata ibu itu sambil menunjuk kedua pengantin dan penghulu.

Beberapa warga yang menghadiri pernikahan langsung berdiri.

Mereka berusaha menghentikan aksi ibu tersebut.

Seorang ibu mengenakan baju merah muda tampak menarik ibu yang baru datang itu.

Ia lalu membawanya keluar.

Namun, ibu yang mengenakan jilbab biru itu kembali masuk ke dalam musala.

Tak pelak, keributan tak terelakkan.

Pernikahan terpaksa tertunda.

Kepala Desa Sugian, Kecamatan Sambelie, Lombok Timur, Lalu Mustiadi membenarkan kejadian itu terjadi di wilayahnya.

Ibu yang mengenakan jilbab biru itu, merupakan orangtua pengantin perempuan.

"Iya sempat ngamuk-ngamuk si ibunya kemarin," kata Lalu Mustiadi ketika dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (9/7/2020).

Mustiadi menjelaskan, alasan ibu itu mengamuk karena tak mengetahui secara pasti jadwal pernikahan anak perempuannya itu.

Menurutnya, kedua orangtua pengantin perempuan telah lama bercerai.

Selama ini, pengantin berinisial S itu tinggal bersama ayahnya.

Ketika pernikahan berlangsung, pihak keluarga hanya memberi tahu tanggal pernikahan kepada ibu tersebut.

Salah satu keluarga yang merupakan perangkat Rukun Tetangga (RT) setempat, tak memberi tahu jam penyelenggaraan pernikahan.

"Jadi harinya sudah sepakat dari awal, cuma pada saat akad ijab kabul itu RT-nya (yang merupakan keluarga pengantin) sedikit ceroboh."

"Keluarga dari ibu perempuan tidak dikasih tahu jamnya, itu yang tidak terima," kata Mustiadi.

Mustiadi menyebut, perangkat RT tersebut tak memberi tahu ibu tersebut karena masih ada perwakilan keluarga dekat lain yang datang saat pernikahan.

Pihak keluarga juga ingin mengurangi potensi kerumunan dalam acara pernikahan itu.

Hal tersebut untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Meski gagal menikah di musala, pasangan pengantin itu melakukan pernikahan di rumah mempelai laki-laki.

Mereka dinikahkan wali hakim dari Imam Masjid Desa Sugian.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Viral, Video Seorang Ibu Mengamuk di Depan Penghulu Ingin Batalkan Pernikahan Anaknya.

TONTON JUGA:

Seorang pria batal ucapkan ijab kabul lantaran calon mertua perempuan tiba-tiba datang sambil marah-marah di depan penghulu, di Kecamatan Sambelie, Lombok Timur. (Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved