PT AP II Dorong Program Safe Travel Campaign di Radin Inten II, Klaim Penumpang Tumbuh 158 Persen

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, NATAR - PT Angkasa Pura II (Persero) selaku pengelola Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, terus mendorong program Safe Travel Campaign, untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat dalam bepergian dengan pesawat di periode adaptasi kebiasaan baru.

Hal tersebut seiring dengan kembali beroperasinya beberapa maskapai dan rute penerbangan di Bandara Radin Inten II Lampung.

Executive General Manager Bandara Radin Inten II M Hendra Irawan mengungkapkan, program Safe Travel Campaign yang dibangun memperkuat 3 pilar di tengah adaptasi kebiasaan baru,

Di antaranya meliputi kesiapan operasional dan staf bandara (operational and staff prepareness), pemastian terciptanya passenger experience yang aman dari Covid-19 (ensuring a safe experience) dan terbangunnya kembali kepercayaan dan keyakinan (rebuilding trust and confidence).

TONTON JUGA:

Sebagai wujud dari kepastian kesiapan karyawan yang bertugas, lanjut Irawan, pada Rabu, 5 Agustus 2020, pengelola bandara didukung penuh oleh Dinas Kesehatan Lampung melakukan rapid test kepada 105 orang karyawan frontliner yang sehari-harinya bertugas di Bandara Radin Inten II Lampung Selatan.

“Alhamdulillah, semua petugas yang dites hasilnya non-reaktif," ucap Irawan dalam keterangan resminya, Kamis (6/8/2020).

Pada hari yang sama juga, kata Irawan, pihaknya telah dibuka fasilitas layanan pengecekan rapid test mandiri yang dikerjasamakan dengan holding BUMN farmasi bagi penumpang yang akan melakukan perjalanan udara dan belum memiliki persyaratan kesehatan berupa hasil rapid test.

• Pembangunan Bandara Radin Inten II Berkonsep Aero City, PT AP II Setuju Nuansa Lokal Lampung

• Kasus DBD di Lampung Selatan Ada 343 Sejak Januari hingga Juli 2020, Diskes Sebut Tren Menurun

• Progres Pembangunan Flyover Sultan Agung Masuk Tahap Bor Pile

• Menilik TPST 3R dan Pertamanan Unila, Mampu Produksi 1 Ton Pupuk Organik Sekali Pengolahan 

Irawan menjelaskan, fasilitas layanan dimaksud merupakan tindak lanjut PT Angkasa Pura II selaku operator sarana transportasi udara terhadap Surat Menteri Perhubungan perihal Peningkatan Pelayanan Perjalanan Orang.

Adapun terkait prosedur, persyaratan dan ketentuan terhadap penyediaan layanan dimaksud, menurut Irawan, telah dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan Lampung dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Panjang.

Terpisah melalui video testimoni, rangkaian kegiatan Safe Travel Campaign yang telah dilaksanakan sejak tanggal 29 Juli 2020 tersebut mendapatkan apresiasi dan dukungan dari Gubernur Lampung, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan seluruh pihak, mudah-mudahan dengan Safe Travel Campaign ini, kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional dapat kembali meningkat sehingga dapat menggerakkan roda perekonomian dan pariwisata di periode adaptasi kebiasaan baru,” ujar Irawan.

Sepanjang Juli 2020, Irawan mengklaim, terjadi peningkatan pergerakan pesawat melalui Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, dari bulan sebelumnya yaitu sebesar 137 persen.

Sedangkan untuk penumpang pertumbuhan dari bulan sebelumnya mencapai 158 persen.

Akan tetapi, kata Irawan, terhadap periode yang sama di tahun sebelumnya, pertumbuhan tersebut masih sangat rendah.

Sedangkan untuk periode Agustus 2020 sendiri, menurut Irawan, terdapat beberapa maskapai yang kembali beroperasi, di antaranya Citilink untuk tujuan Bandara Halim Perdanakusuma dan penambahan frekuensi penerbangan Garuda Indonesia untuk tujuan Bandara Soekarno-Hatta.(Tribunlampung.co.id/Ahmad Robi)