Tribun Lampung Barat

Siswi SMA Asal Lambar yang Sempat Hilang Akhirnya Ditemukan, Keluarga Ungkap Kondisinya 

Paman korban, Rifai menceritakan, Eka ditemukan di Kotabumi, Lampung Utara dan sudah dibawa pulang sekitar dua minggu lalu.

Facebook Ismail M Baki
Eka Maswahyuni (18), warga Pekon Sukarame, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat, dilaporkan menghilang. Siswi SMA Asal Lambar yang Sempat Hilang Akhirnya Ditemukan, Keluarga Ungkap Kondisinya  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LIWA - Eka Maswahyuni, pelajar SMA di Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat yang hilang 18 Juni lalu akhirnya ditemukan keberadaannya.

Paman korban, Rifai menceritakan, Eka ditemukan di Kotabumi, Lampung Utara dan sudah dibawa pulang sekitar dua minggu lalu.

"Alhamdullilah sudah ditemukan sekitar dua minggu lalu. Dijemput oleh pihak keluarga ke sana," ungkap Rifai kepada Tribunlampung.co.id melalui pesan whatsApp, Selasa (17/8/2020).

Saat ditemukan, diakui Rifai keponakannya dalam kondisi sehat namun mengalami perubahan sikap.

Siswi SMA di Lampung Barat 11 Hari Hilang, Bupati Parosil Datangi Rumah Orangtua Eka

Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 18 Agustus 2020, Potensi Hujan Lokal Siang hingga Sore

4 Tersangka Curat Bobol Rumah di Way Kanan Diamankan Polisi

Guru Mengajar Keliling ke Rumah Siswa, Kesulitan Mengajar Daring di Daerah Pedalaman

"Sehat tapi sempat agak angong (bengong dan tatapan kosong)," tutur dia.

Usut punya usut, Eka diduga terpengaruh oleh pria yang dikenalnya melalui media sosial Facebook.

Hingga sampai kabur dan tidak pulang ke rumah seusai mengambil berkas kelulusan di sekolahnya.

"Itu kenalan lewat Facebook. Terus diajakin nikah, mungkin ya pakai hipnotis gitu," cerita Rifai.

Usai ditemukan dan dibawa pulang kembali ke rumahnya, Eka diakuinya sudah dibawa ke dokter untuk memastikan kondisi kesehatannya.

Namun pihak keluarga memilih tidak membawa kasus ini ke pihak kepolisian.

Pelakunya sendiri mengaku berstatus bujang.

Namun setelah ditelusuri ternyata duda.

Kondisi Eka saat ini menurutnya dalam keadaan lebih baik.

"Sudah (dicek kesehatannya). Sekarang sudah sehat," tandasnya.

Bupati Lambar Datangi Orang Tua Eka

Sebelumnya, Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus mendatangi kediaman orangtua Eka Maswahyuni di Pekon Sukarame, Kecamatan Balik Bukit, Senin (29/6/2020).

Parosil menemui orangtua pelajar SMA kelas XII di Kecamatan Balik Bukit yang hilang sejak 11 hari terakhir ini karena merasa turut prihatin atas apa yang menimpa pasangan Suroso dan Elmidawati.

Dia berharap, gadis 18 tahun itu bisa segera ditemukan atau segera pulang ke kediaman orangtuanya yang sampai saat ini menanti kabar anaknya ditemukan.

"Mudah-mudahan yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan dapat segera kembali ke rumah dengan selamat," ujar Parosil melalui pesan whatsapp kepada Tribunlampung.co.id, Senin (29/6/2020) malam.

Parosil meminta pihak keluarga bersabar dan terus berdoa.

"Kami berharap agar pihak keluarga bersabar dan terus berdoa semoga Eka segera ditemukan dalam kondisi sehat walafiat," ujarnya.

Pemkab Lambar juga terus berkoordinasi dengan aparat kepolisian agar bisa membantu menemukan Eka.

"Kepada pihak kepolisian agar bisa membantu persoalan yang dihadapi keluarga Pak Suroso," tambahnya.

Parosil juga mengimbau warganya untuk bisa memberikan informasi jika ada keluarganya di luar Lambar yang melihat gadis dengan ciri-ciri mirip Eka.

"Segera laporkan ke keluarganya atau aparat kepolisian terdekat," tandasnya.

Parosil sendiri mendatangi kediaman orangtua Eka didampingi Wakil Bupati Mad Hasnurin.

Tak Pulang Usai ambil Ijasah

Gadis manis berkulit sawo matang itu rumahnya di Pekon Sukarame, Kecamatan Balik Bukit sejak 18 Juni 2020 lalu.

Paman korban, Rifai mengatakan, Eka pergi dari rumahnya di Pekon Sukarame, Kecamatan Balik Bukit menuju sekolahnya di Pekon Sebarus untuk mengambil berkas kelulusan menggunakan motor beat putih corak merah. Namun tak kunjung pulang sampai detik ini.

"Dia anak sepupu saya. Sampai saat ini belum pulang, teman-teman dekatnya juga sudah dihubungi tidak ada yang tau," ungkap Rifai kepada Tribunlampung.co.id melalui pesan whatsapp, Minggu (28/6/2020).

Dia berharap bagi yang melihat putri pasangan Suroso dan Elmidawati ini bisa menghubungi pihak keluarga atau kepolisian terdekat.

Bahkan jika Eka membaca informasi terkait kehilangannya di facebook atau media sosial lainnya agar segera pulang kembali ke keluarganya.

"Terkait kehilangannya sudah dishare di banyak sosial media. Berharap Eka melihatnya dan bisa segera pulang," tutur dia.

"Pas pergi Eka memakai training hitam dan jaket warna cokelat," tambahnya.

Pihak keluarga juga sudah membuat laporan kehilangan atas gadis 18 tahun ini ke pihak Polresta Lampung Barat.

"Orangtuanya sudah melaporkan kehilangan putrinya ini ke pihak kepolisian," kata Rifai.

Sebelumnya, tidak ada rasa curiga dari orangtua saat putrinya ini pergi ke sekolah.

Namun rasa khawatir mulai timbul selepas Magrib karena gadis berkulit sawo matang itu tak kunjung pulang.

"Baru ayah ibunya mulai kebingungan putri sulungnya belum juga pulang. Sepanjang malam menghubungi nomor telepon putrinya nggak juga aktif," ujar Rifai.

Pelacakan aparat kepolisian, diketahui Eka berada di Abung Selatan, Lampung Utara.

Namun hingga saat ini pencarian pihak keluarga maupun kepolisian belum menemukan titik terang.(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia M)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved