Pengakuan Seorang Bule yang Syok saat Diundang Pesta Seks oleh Wanita Indonesia Kalangan Atas
"Sebagian besar wanita yang pesta seks akan langsung hamil setelah acara tersebut, bebarapa ada yang tidak hamil dan kembali lagi," bongkarnya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Belakangan beredar soal adanya dugaan pesta seks bertemakan pembuahan massal di lakukan beberapa wanita Indonesia hingga viral di media sosial.
Disebutkan bahwa acara tersebut dilakukan beberapa wanita Indonesia yang ingin memiliki anak bule atau blasteran.
Namun, wanita itu enggan untuk menikah dengan pria bule.
Selain menuai kehebohan di jagat Twitter dan Instagram, artis Salmafina Sunan pun ikut berikan tanggapan
Kabar menghebohkan ini awalnya dibongkar oleh akun Twitter @.areajulid.
Dalam cuitannya, ia mengaku diceritakan oleh seorang pria bule yang mendapat undangan selama tinggal di Indonesia.
Undangannya itu bertema ' pembuahan masal'.
"Dis! gue nemu di grup eksp4t Indo. Jadi dia ceritain pengalaman dia selama tinggal di Indo.

• Chat Grup WA Pesta Seks Gay Jakarta, Ada Kode Khusus
• Terbongkar Kode Khusus yang Dipakai Para Gay Saat Pesta Seks di Apartemen
• Viral Wanita Indonesia Pesta Seks dengan Pria Bule demi Dapat Anak Blasteran, Salmafina Merespons
Dia pernah dapat undangan membuahi massal," tulis akun Twitter @areajulid, dilansir TribunnewsBogor.com, Minggu (13/9/2020).
Tak disangka, undangan itu dibuat oleh para wanita Indonesia yang ingin punya anak bule dan blasteran, namun tak mau menikah.

Alhasil, para wanita itu memanfaatkan pria-pria bule yang tinggal di Indonesia untuk membuahinya sehingga bisa peroleh anak sesuai keinginan.
"Jadi isi event-nya, cewek-cewek indo yang pengen punya anak bule blasteran, tanpa ikatan nikah gitu. Jadi bule-bulenya disuruh begituan.
Kalau hamil ya udah. Kalau gak hamil, ikut lagi di event berikutnya," lanjutnya.
Lebih lanjut, seorang pria bule yang tak disebutkan namanya sempat membuat pengakuan mengejutkan yang membenarkan kabar tersebut.
Pria bule ini mengaku mendapatkan undangan soal pembuahan massal dari rekannya.