Pencurian di Bandar Lampung
Kasus Pencurian Kotak Amal Masjid di Bandar Lampung Diselesaikan Secara Internal
Terima pengaduan, Polsek Tanjungkarang Barat akan selesaikan aksi pencurian kotak amal di Masjid Al Hidayah Bandar Lampung, secara intern.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Terima pengaduan, Polsek Tanjungkarang Barat akan selesaikan aksi pencurian kotak amal di Masjid Al Hidayah Bandar Lampung, secara intern.
Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David J Sianipar mengatakan, pihaknya telah menerima pengaduan aksi pencurian kotak amal tersebut.
Namun, kata David, pihak pengurus masjid sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara internal.
"Saat ini akan diselesaikan secara internal," ujar David, Selasa (22/9/2020).
David pun mengimbau kepada pengurus masjid lainnya untuk memberi pengaman tambahan agar peristiwa ini tidak terulang.
• Modus Pelaku Pencurian di Bandar Lampung, Dongkel Gembok Gudang lalu Bawa Kabur Alat Pesta
• Kalau Tak Ikut Aturan, Dana BOK Tidak Cair, Pengacara dr Maya Sebut Korupsi Dilakukan Berjamaah
"Agar bisa memberikan tambahan pengaman di kotak amal termasuk kamera CCTV," tandas David.
Tak Hanya Sekali
Aksi pencurian kotak amal di Masjid Al Hidayah, Bandar Lampung, ternyata terjadi lebih dari satu kali.
Pengurus Masjid Al Hidayah, Firmansyah mengatakan, aksi pencurian kotak amal yang telah terjadi bukan untuk yang pertama kalinya.
"Ini sudah ketiga kalinya, sebelumnya kotak amal pernah digotong sama pencuri," sebut Firmansyah, Selasa (22/9/2020).
Masih kata Firmansyah, atas aksi pencurian yang ketiga kalinya ini pihaknya melakukan pengaduan ke pihak berwajib.
"Sudah kami laporkan ke Polsek Tanjungkarang Barat," tandas Firmansyah.
Bawa Kabur Rp 200 Ribu
Datang seorang diri, wanita pelaku pencuri kotak amal bawa kabur uang Rp 200 ribu.
Hal ini diketahui oleh Pengurus Masjid Al Hidayah, Firmansyah melalui kamera CCTV yang terpasang di luar masjid.
Firmansyah menuturkan, jika pelaku datang ke masjid seorang diri.
"Pelaku datang ke masjid pakai sepeda motor matik, sendirian," ujar Firmansyah, Selasa (22/9/2020).
Lanjut Firmansyah, pelaku langsung masuk ke dalam masjid dan menghampiri kotak amal.
"Pelaku bongkar gembok kotak amal itu pakai obeng, itu kalau dilihat dari CCTV," timpal Firmansyah.
Firmansyah menambahkan, uang yang diambil oleh pelaku tidak begitu banyak.
"Sekitar Rp 200 ribuan, karena Jumat kemarin sudah kami ambil untuk keperluan masjid," tandas Firmansyah.
Diketahui Sore Hari
Pencurian uang di dalam kotak amal baru diketahui jemaah masjid pada sore hari.
Pengurus Masjid Al Hidayah, Firmansyah menuturkan, aksi pencurian ini baru diketahui setelah melihat gembok kotak amal dalam kondisi rusak pada sore hari.
"Awalnya saya sama jemaah masjid kaget lihat kunci gembok kotak amal rusak," ujar Firmansyah, Selasa (22/9/2020).
Lanjut Firmansyah, ia langsung berinisiatif melihat kamera CCTV yang telah terpasang di sudut ruangan masjid.
"Pas dicek baru ketahuan kalau dibongkar pencuri, dan pencurinya wanita lagi," tandas Firmansyah.
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita tertangkap kamera CCTV tengah melakukan aksi pencurian kotak amal di sebuah masjid.
Peristiwa ini terjadi di Masjid Al Hidayah Jalan Cut Nyak Dien, Kelurahan Kaliawi Persada, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, Senin 21 September 2020, sekira pukul 12.30 WIB.
Pantauan dari kamera CCTV, wanita tersebut menggunakan hijab merah dengan memakai kemeja warna merah bermotif bunga.
Wanita tersebut kemudian menghampiri kotak amal masjid yang terletak di tengah ruangan.
Selanjutnya, wanita tersebut mengeluarkan sebuah obeng untuk merusak gembok kotak amal.
Wanita tersebut hanya membutuhkan waktu sekira satu menit untuk merusak gembok dan membuka kotak amal tersebut.
Setelah berhasil membongkar, wanita tersebut berusaha mengambil uang yang ada di dalam kotak amal setinggi satu meter.
Namun karena isinya tak begitu banyak, wanita tersebut nekat memasukkan kepalanya ke dalam kotak amal demi mengais uang-uang receh yang ada di dasar kotak amal.
Tak cukup sampai di situ, agar uang terkumpul wanita tersebut mengambil keranjang sampah masjid untuk mengambil uang yang ada di dalam kotak amal.
(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)