Tribun Bandar Lampung

Soroti Covid-19 di Lingkungan Pemkot Bandar Lampung, DPRD Minta ASN Patuhi Protokol Kesehatan

Menurut Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi, protokol kesehatan haruslah dilakukan secara tertib oleh setiap elemen.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Soma
Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi. Soroti Covid-19 di Lingkungan Pemkot Bandar Lampung, DPRD Minta ASN Patuhi Protokol Kesehatan 

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id V Soma Ferrer

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandar Lampung tengah menyoroti pelaksanaan protokol kesehatan di Lingkungan Kantor Pemeringahan kota setempat.

Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi mengatakan hal tersebut berkenaan dengan adanya beberapa Aparatus Sipil Negara (ASN) yang terpapar covid-19.

Menurutnya, protokol kesehatan haruslah dilakukan secara tertib oleh setiap elemen.

"Yang utama itu adalah bagaimana tumbuh kesadaran dari masing-masing pribadi untuk menerapkan protokol kesehatan, termasuk pula di dalamnya ialah ASN," kata Wiyadi, Rabu (30/9/2020).

Menurutnya, tak sedikit masyarakat yang masih belum memiliki kesadaran untuk disiplin berprotokol kesehatan.

Bahkan, ia mengklaim ada pula masyarakat yang tingkat kedisiplinannya semakin menurun.

Upaya Pencegahan Covid 19, Satgas Kota Bandar Lampung Patroli Protokol Kesehatan di Pusat Keramaian

Pasar Perumnas Wayhalim Juara I Pasar Aman dari Bahan Berbahaya, BBPOM: Semua Layak Konsumsi

Arinal: Serahkan ke Proses Hukum, Polresta Bandar Lampung OTT Pejabat dan Staf Dinas PTSP Lampung

"Sekarang, banyak dari mereka (ASN) ksaat di kantor dan saat keluar kantor tidak memakai masker," ungkapnya.

"Pemakaian hand sanitizer dan cuci tangan, ini sekarang jarang sekali dilakukan," lanjut Wiyadi.

Demi keamanan bersama dan untuk keberlancaran aktivitas kepengelolaan pemerintah, ia mengimbau agar ASN tetap mematuhi protokol kesehatan dengan baik.

"Kami juga meminta pada ASN jika badannya lagi tidak sehat maka jangan dulu masuk kantor. Dan bila perlu rapid test mandiri giat dilaksanakan," imbau Wiyadi.(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved