Berita Nasional
Suami Terbakar Api Cemburu Tuduh Selingkuh, Istri Nekat Sulut Api Bakar Diri
istri di Maluku Tenggara nekat bakar diri di depan suaminya gara-gara tak terima dituduh selingkuh.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang istri di Maluku Tenggara nekat bakar diri di depan suaminya gara-gara tak terima dituduh selingkuh.
Korban tiba-tiba menyiram tubuhnya dengan minyak tanah dan menyulutnya dengan korek api.
“Jadi motifnya ini cemburu ya, suami korban ini selalu mencurigai isterinya memiliki lelaki lain jadi dia cemburu," kata Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Iptu Hamin Siompo, Sabtu (10/10/2020).
"Karenanya korban kesal lalu melakukan demikian, tapi ini masih dari pengakuan suami korban dan bapaknya,” katanya.
Melihat aksi nekat itu, menurut Hamin, RL sempat membantu menolong istrinya.
Tangan RL diketahui sempat ikut terbakar.
“Kalau dari keterangan suami korban begitu ya tapi kita belum bisa percaya begitu saja, nanti kita tunggu lagi keterangan dari korban,” ujarnya.
• Mahasiswi dan Kakek Selingkuh 1 Tahun, Terjaring Razia Satpol PP di Kamar Hotel
• Diduga Cemburu dengan Tamu Undangan, Pengantin Pria Hajar Istri Sampai Tewas di Pesta Pernikahan
Polisi menjelaskan, seorang istri berinisial IW (24) yang nekat bakar diri di depan suaminya, alami luka bakar cukup serius, Kamis (8/102/2020).
Korban saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saudsuitubun di Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, Ambon.
Dari informasi yang diperoleh, korban alami luka bakar parah di bagian wajah dan sebagian tubuhnya.
“Korban saat ini masih menjalani perawatan di ruang ICU RSUD Sadsuitubun,” kata Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Iptu Hamin Siompo kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Sabtu (10/10/2020).
Belum ada laporan
Sementara itu, Hamin mengatakan, pihak keluarga korban belum melaporkan kasus tersebut ke kantor polisi.
Namun demikian, pihaknya telah meminta keterangan dari suami korban dan sejumlah saksi mata.
“Memang belum ada laporan ke polisi sampai saat ini, tapi keluarga sudah berjanji akan datang ke Maluku Tenggara untuk melaporkan kejadian itu, dan kita sudah antisipasi ya,” katanya.