Kabar Artis
Protes Prilaku Macron, Arie Untung Buang Barang-barang Mewah Merek Perancis, Sebut Tak Layak Dipakai
Arie Untung tak langsung merasa tas mewah itu tak layak berada di lemarinya. "NGGA LAYAK
"Menurut data, prancis adalah negara dng pertumbuhan muslim terbesar di eropa
bahkan masjid terbesar di eropa ada di sana, jd warganya jg byk yg marah kok," imbuhnya.
Lanjut, Arie Untung menyarankan agar teman-temannya sesama muslim untuk tak tersulut api.
Bahkan ia meminta agar semua muslim dapat lebih sabar mengetahui ucapan Presiden Macron.
"Kita diajarkan dilarang menghina kepercayaan lain, dng alasan apapun dalam islam ngga boleh (QS. al-An’am: 108).
'Emg sih klo nabi yg disinggung semua pasti mau langsung turun' tapi sabar ya teman2 kita sedang masuk fase mulkan jabbariyan
Temen2 muslim jgn response balik hina kepercayaan apapun, kita jd pribadi2 yg sabar
Hidup berdampingan damai dng yg berbeda kepercayaan adalah kelembutan yg diajarkan Rasulullah saw," jelas Arie Untung.
Terkait tindakan ini, suami Fenita memberikan saran untuk menggunakan produk-produk Indonesia.
Terlebih bisa membantu UMKM yang sedang berkembang dengan harga lebih murah.
"Sekalian utk naikin ekonomi kita
Mending pake produk dalam negri aja yuk ukm2 banyak yg bagus2
Yg Harganya memang lebih murah, tapi value nya kita sekalian bisa saling membantu pengusaha lokal," tuturnya.
Selain itu, Arie Untung juga menuliskan menggunakan Bahasa Prancis.
Di mana memiliki arti 'untuk teman Prancis saya, mohon sabar'.
"pour mon ami français, SABR S’il vous plait," ucap Arie Untung.
Unggahan ini kemudian mendapatkan respons dari berbagai rekan artis. (Tribunnews.com/Febia Rosada)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Arie Untung Buang Tas Mewah Desainer Prancis, Protes Presiden Macron Dinilai Hina Nabi