Tribun Bandar Lampung
Dewan Kopi Lampung Harap Pelaku UMKM di Bidang Perkopian Manfaatkan Media Sosial
Dewan Kopi Lampung meminta kepada para petani dan pelaku usaha di bidang kopi, bisa manfaatkan media sosial dalam berjualan di masa pandemi Covid-19.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Noval Andriansyah
lihat foto
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Ketua Dewan Kopi Lampung Mukhlis Basri saat diwawancarai awak media di Hotel Sheraton, Bandar Lampung, seusai seminar Festival Kopi Lampung 2020, Kamis (5/11/2020). Dewan Kopi Lampung Harap Pelaku UMKM di Bidang Perkopian Manfaatkan Media Sosial. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
Mukhlis Basri menjelaskan, jumlah produksi kopi yang rendah di Lampung lantaran tanaman sudah tua, sehingga perlu peremajaan.
"Unsur hara juga sudah habis dan harapannya agar kopi ini bisa diolah dari nol atau sering diberikan pupuk," kata Mukhlis Basri.
Menurut Mukhlis, keterbatasan finansial petani kopi Lampung menjadi satu alasan produksi kopi Lampung rendah.
"Harapannya pihak perbankan bisa memberikan KUR serta kemudahan untuk pinjaman uang kepada petani," tutur Mukhlis Basri.
Dengan demikian, tandas Mukhlis Basri, petani kopi Lampung bisa meningkatkan produksi, mutu dan harga, sehingga bisa bersaing lebih jauh.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
