Tribun Pesisir Barat
Pjs Bupati Pesisir Barat Achmad Chrisna Putra Hadiri Pengesahan APBD 2021 Pesisir Barat
APBD 2021 Pesisir Barat pendapatan sebesar Rp 853 miliar dan belanja Rp 855 miliar. Defisit sebesar Rp 2,5 miliar ditutupi pembiayaan daerah.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESISIR BARAT - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 kabupaten Pesisir Barat disahkan oleh DPRD setempat, Senin (30/11), dalam rapat paripurna di Gedung DPRD yang dihadiri Pjs Bupati Pesisir barat Achmad Chrisna Putra.
Dalam APBD 2021 Pesisir barat tersebut tercantum pendapatan daerah sebesar Rp 853 miliar dan belanja daerah Rp 855 miliar. Defisit sebesar Rp 2,5 miliar ditutupi melalui pembiayaan daerah.
Baca juga: Pesisir Barat untuk Kali Pertama Raih Predikat WTP, Diterima Pjs Bupati Pesbar Achmad Chrisna Putra
Baca juga: Pjs Bupati Pesbar Achmad Chrisna Putra Paparkan Program Inovasi Sikamdo Unggulan Pesisir Barat
Baca juga: Pjs Ketua PKK Pesisir Barat Linda Chrisna Bikin Gebrak Masker untuk Putus Mata Rantai Covid-19
Pjs Bupati Pesisir Barat Chrisna Putra mengatakan, pembahasan APBD 2021 Pesisir Barat antara eksekutif (Pemkab) dan legislatif (DPRD) dilakukan transparan dan akuntabel dalam suasana saling memahami tugas serta fungsi kedua lembaga.
Agar target yang sudah ditetapkan bisa tercapai, Chrisna Putra mengingatkan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai pengelola penerimaan daerah agar dapat mengupayakan intensifikasi dan ekstensifikasi seluruh sumber-sumber pendapatan.

Khususnya dalam pengeluaran anggaran belanja, Chrisna mengharapkan kiranya selalu berpedoman kepada prinsip efektif, efisien, dan ekonomis, serta ketentuan dan peraturan yang berlaku.
“Perlu diketahui, anggaran yang disiapkan dalam APBD adalah anggaran maksimal. Oleh karenanya, dalam pelaksanaan belanja hendaknya mengedepankan kedisiplinan kita semua terhadap pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah,” kata Chrisna.(*/rls)