Berita Nasional

Viral Warga Hanyutkan Jenazah di Kali Lamong Gresik, Kades Beri Penjelasan

Video viral di Facebook memperlihatkan sejumlah orang menghanyutkan keranda berisi jenazah melintasi sungai untuk dimakamkan.

Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: taryono
Facebook Arek Lanang Dontyou
Jenazah dihanyutkan di Kali Lamong Gresik untuk Dimakamkan. 

"Sudah disurvey ke sini dua kali dan oke. Kita tunggu harganya semuanya kita masukkan appraisal. Tapi ternyata di 2020 bulan September kok belum pengadaan, petani yang punya tanah tanya terus jadi dibeli apa tidak," terangnya.

Setelah itu, pihaknya mendapatkan informasi, pandemi covid-19 menyebabkan beberapa anggaran dialihkan, termasuk pengadaan lahan makam.

"Akhirnya tidak bisa direalisasikan di 2020 tapi 2021," sambungnya menirukan.

Hadi menjelaskan jika lahan pemakaman yang baru tidak perlu menyeberangi sungai.

Suwono, keponakan almarhum Nenek Kasti membenarkan, bahwa untuk pemakaman almarhum Nenek Kasti terpaksa harus dihanyutkan di anak Kali Lamong dengan ban bekas untuk menyeberangi anak Kali Lamong yang airnya mengalir deras.

Menurut Suwono, warga terpaksa melakukannya lantaran tak ada jembatan.

"Ya terpaksa harus dihanyutkan untuk nyeberang ke anak Kali Lamong karena tak ada jembatan. Kondisi ini sudah terjadi puluhan tahun," ungkapnya.

Sebelumnya, kata Suwono, pada tahun 2019, neneknya Mbah Sayu yang meninggal juga terpaksa harus dihanyutkan ke anak Kali Lamong untuk menuju pemakaman lantaran tak ada jembatan.

"Waktu itu viral di media sosial juga,"katanya.

Suwono mengungkapkan, nenek Kasti (70), meninggal Rabu (2/12/2020) sekitar pukul 20.30 WIB.

Lantaran sudah malam dan pemakaman harus menyeberangi anak Kali Lamong, maka pemakaman diputuskan esok hari.

"Sehingga, Kamis (3/12/2020), sekitar pukul 09.30 WIB jenazah almarhumah Nenek Kasti baru dimakamkan,"bebernya.

Suwono mengungkapkan, sebetulnya di Dusun Gorekan Lor ada dua makam.
Satu makam dekat dengan dusun dan satu makam lagi berada di seberang anak Kali Lamong.

Kalau musim bujan tiba seperti sekarang kemudian anak Kali Lamong meluap, makam di sebelah dusun tak bisa dimanfatkan untuk pemakaman, sebab kalau digali airnya terus keluar.

"Makanya, kalau warga Gorekan Lor meninggal pada musim hujan dan anak Kali Lamong meluap ya pemakaman harus nyeberang anak Kali Lamong dengan cara dihanyutkan dengan ban bekas. Kondisi ini sudah terjadi bertahun-tahun," terangnya.

Sebelumnya, pada tahun 2019 juga terjadi kasus serupa.

Jenazah Mbah Sayu, warga setempat juga terpaksa dihanyutkan warga dengan ban bekas untuk pemakaman. Kasus itu pun viral waktu itu.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Video Viral Jenazah Dihanyutkan di Kali Lamong Gresik untuk Dimakamkan, Ini Penjelasan Kepala Desa

Videografer Tribunlampung.co.id/ Wahyu Iskandar

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved