Sriwijaya Air SJ182 Hilang Kontak

Penyelam Ajie Waswas Masuki Dunia Lain Saat Evakuasi Korban Sriwijaya Air SJ 182

Ajie Panangian mengaku diliputi khawatir lantaran memasuki dunia lain saat mengevakuasi korban Sriwijaya Air SJ 182.

Editor: taryono
tribun jakarta
Penyelam Ajie Waswas ikut evakuasi korban Sriwijaya Air SJ 182. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ajie Panangian ikut menyelam dalam laut untuk mengevakuasi korban Sriwijaya Air SJ 182.

Ajie Panangian mengaku diliputi khawatir lantaran memasuki dunia lain.

Ajie Panangian mengaku sudah hampir 12 tahun ia tergabung dalam relawan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) dan sempat dilibatkan dalam sejulah misi SAR.

Mulai dari evakuasi kapal feri KM Lestari di perairan Selayar, kecelakaan pesawat Lion Air JT610 di perairan Tanjung Karawang, hingga yang terbaru, kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulauan Seribu.

Baca juga: Jenazah Co Pilot Fadly Satrianto, Korban Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Diidentifikasi

Baca juga: Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan di Antara Pulau Laki dan Lancang

Ajie masih ingat beberapa hal yang ditemuinya saat melakukan evakuasi bawah air, terutama saat peristiwa tenggelamnya KM Lestari Maju.

Juli 2018 lalu, saat peristiwa tenggelamnya kapal tersebut, Ajie ditugaskan menyelam.

Secara spesifik, tugas yang mesti diemban Ajie kala itu ialah mengevakuasi uang negara sejumlah Rp 30 miliar.

Saat itu, Ajie turun ke bawah air dan mendapati uang miliaran rupiah tersebut di dalam air perairan Selayar, Sulawesi Selatan.

"Sebelum kejadian Lion Air, ada kejadian yang feri tenggelam, saya ada di lokasi nemuin duit, ada uang tunai.

Jadi saya nge-rescue manusia dengan uang," kata Ajie saat berbincang di posko utama evakuasi Sriwijaya Air SJ-182, Dermaga JICT II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (12/1/2021).

Baca juga: Butuh Waktu hingga 5 Hari untuk Unduh Data FDR Sriwijaya Air SJ 182

Baca juga: Inilah Kisah Pilu di Balik Penemuan Jaket Pink Minnie Mouse, Korban Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182

Tak hanya penemuan uang, Ajie juga melakukan evakuasi jenazah saat kejadian tersebut.

Di dalam air, Ajie melihat beberapa jenazah dan memutuskan mengangkatnya ke atas kapal SAR.

Sempat memikirkan bagaimana cara mengangkut korban, Ajie akhirnya mengikatkan diri ke jenazah sambil berenang ke atas permukaan air.

"Namanya rescue itu waktu kapal tenggelam, jadi mengambil jenazah-jenazah yang baru meninggal, bisa narik sampai beberapa orang," kata Ajie.

"Kalau di kedalaman 15-20 meter, saling mengikatkan untuk diangkat ke atas. Itu terakhir di Selayar itu," sambung dia.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved