Syekh Ali Jaber Meninggal
Ustadz Yusuf Mansur Minta Warga Tak Ziarah ke Makam Syekh Ali Jaber di Masa Pandemi
Prosesi pemakaman Syekh Ali Jaber yang diiringi tangis haru keluarga berlangsung selama kurang lebih 45 menit.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGERANG – Pemakaman Syekh Ali Jaber di Pesantren Tahfidz Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten dilakukan pada Kamis (14/1/2021).
Kerabat dan pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah Syekh Ali Jaber ke tempat peristirahatannya yang berada sekitar 50 meter dari masjid tempat jenazah disalatkan.
Prosesi pemindahan jenazah Ali Jaber dari keranda ke liang lahat dipimpin oleh beberapa kerabatnya.
Prosesi pemakaman yang diiringi tangis haru keluarga berlangsung selama kurang lebih 45 menit.
Baca juga: Lihat Wajah Almarhum Syekh Ali Jaber, AA Gym Takjub
Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia: Ditusuk Orang di Lampung Jadi Pengalaman Terburuknya
Ustadz Yusuf Mansur mengimbau warga untuk sementara waktu tidak ziarah ke makam Syekh Ali Jaber yang berada di Pesantren Tahfidz Da’arul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten.
Pasalnya, pandemi Covid-19 tengah memburuk.
“Ini kan lagi sedang meledak-meledaknya (angka terkonfirmasi positif Covid-19). Jadi entar aja,” ujar dia ketika ditemui usai menghadiri proses pemakaman Syekh Ali Jaber, Kamis (14/1/2021) malam.
Ia mengaku, khawatir bila warga yang ziarah justru menimbulkan rentetan kasus baru Covid-19.
Oleh karena itu, ia mengimbau bagi warga yang ingin melayat agar sebaiknya memanjatkan doa dari rumah masing-masing.
“Sekarang baik-baik aja di rumah. Pada ngaji di rumah,” tuturnya.
“Ntar begitu Covid-19 engga ada. Nanti yang ziarah, ziarah deh,” tambah Yusuf Mansur.
Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis pukul 08.38 WIB, di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Kerabat dan pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah ke tempat peristirahatannya yang berada sekitar 50 meter dari masjid tempat jenazah disalatkan.
Prosesi pemindahan jenazah Ali Jaber dari keranda ke liang lahat dipimpin oleh beberapa kerabatnya.
Tiga pria turun ke liang lahat sembari menunggu jenazah Ali Jaber.