Gempa di Majene

Viral Korban Gempa Terjebak di Reruntuhan Sempat Minta Minum, Polisi Ungkap Kondisinya

Korban bahkan sempat mengatakan ada anak lain yang juga ikut terjebak dalam reruntuhan bangunan tersebut bersamanya.

(KOMPAS.COM/HENDRA CIPTO)
Viral Korban Gempa Terjebak di Reruntuhan Sempat Minta Minum, Polisi Ungkap Kondisinya 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MAMUJU - Viral video seorang anak korban gempa Majene Sulawesi Barat terjebak reruntuhan bangunan.

Anak korban gempa Majene itu sempat meminta air minum karena kehausan.

Korban bahkan sempat mengatakan ada anak lain yang juga ikut terjebak dalam reruntuhan bangunan tersebut bersamanya.

Setelah videonya viral, Polisi menyebut korban sudah dievakuasi dari reruntuhan bangunan.

Baca juga: 34 Orang Meninggal dan 15.000 Orang Mengungsi Akibat Gempa Majene Sulawesi Barat

Baca juga: 8 Orang Terjebak Reruntuhan Bangunan Ambruk Akibat Gempa Majene

Korban akibat gempa tektonik magnitudo 6,2 yang berpusat di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021) hingga kini terus bertambah. 

Korban gempa baik yang meninggal maupun luka-luka disebabkan oleh material bangunan yang ambruk saat gempa terjadi.

Salah satu yang menarik perhatian warga adalah video berdurasi 44 detik yang diunggah di media sosial Instagram.

Dalam video yang diunggah akun bernama rinaldi_ni itu, terlihat seorang anak kecil yang terbaring lemas dan terjebak reruntuhan bangunan rumahnya. 

Anak itu sempat meminta air minum karena kehausan sembari mengatakan ada anak lain yang juga ikut terjebak dalam reruntuhan bangunan tersebut. 

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Syamsu Ridwan mengatakan, saat ini tim gabungan penyelamat masih melakukan evakuasi terhadap korban-korban yang terjebak reruntuhan. 

Dia menyebut kedua anak itu sudah dievakuasi.

Namun dia belum mengetahui keberadaan anak itu saat ini. 

"Kami masih mencari. Nama C (korban) yang disebut di video itu tidak ada (dalam korban jiwa).

Mudah-mudahan dia termasuk yang selamat lah," kata Syamsu kepada Kompas.com melalui telepon, Jumat malam.

Mantan Kapolres Bulukumba tersebut mengatakan bahwa hingga kini pihaknya bersama TNI, Basarnas, serta BPBD masih melakukan upaya pencarian korban yang terjebak reruntuhan. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved