Bandar Lampung
Pelaku Curanmor di Bandar Lampung Sempat Tepergok Warga saat Dorong Motor Curian
Bahkan, ada sejumlah warga sekitar yang sempat melihat pelaku mendorong motor keluar area komplek perumahan tersebut.
Penulis: tri prayugo | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemasangan alarm dan kunci pengaman ganda ternyata tidak menjamin sepeda motor aman dari incaran pelaku curanmor.
Buktinya, motor Yamaha Nmax BE 2256 ABS milik Riski Maulid Dia (37) warga Jalan H Syarif, Gang Tarik, Kedamaian, Bandar Lampung, hilang digasak pelaku curanmor, Jumat (19/2/2021).
Pelaku diperkirakan masuk halaman rumah sekira pukul 05.30 WIB.
Bahkan, ada sejumlah warga sekitar yang sempat melihat pelaku mendorong motor keluar area komplek perumahan tersebut.
Baca juga: Insiden Command Center Polresta Bandar Lampung Terbakar Pengaruhi Jadwal Uji Coba E-TLE
Baca juga: Dorong Motor Curian, Pelaku Curanmor di Bandar Lampung Sempat Tepergok Warga
"Motor saya itu sudah dipasang alarm, mungkin sengaja mereka (pelaku) dorong supaya alarm gak bunyi," kata Riski Maulid Dia, Sabtu (20/2/2021).
Riski menambahkan, kehilangan motor itu pertama kali diketahui oleh ibu mertuanya.
Saksikan video Dorong Motor Curian selengkapnya di sini.
Sang ibu kaget ketika keluar rumah sekira pukul 07.00 WIB dan mendapati posisi parkir sudah kosong.
Menurut Riski, motor tersebut awalnya ia parkir di belakang mobil miliknya.
Nahasnya lagi, body samping mobil miliknya jadi lecet lantaran tergesek motor saat dikeluarkan oleh pelaku curanmor.
Baca juga: UIN Raden Intan Lampung Peringkat 3 Sinta Kemendikbud dan 4 Webometrics
Baca juga: Kisah Difabel Ciptakan Kerajinan Berbahan Kayu, Karya Takdir Ilahi Sudah Sampai Malaysia
"Posisi motor di belakang mobil, dan itu space (jarak)-nya cuma bisa buat satu motor."
"Karena dipaksa lewat samping, makanya mobil saya lecet," ucap Riski Maulid Dia.
Sayangnya, di sekitar lokasi kejadian belum terpasang kamera pengintai alias CCTV.
Namun, dari keterangan beberapa warga sekitar, ada yang sempat melihat seorang pelaku curanmor itu menuntun motor keluar area komplek.

"Jadi ada warga yang pulang dari masjid itu melihat, cuma karena gak begitu ngeh mereka kira motor siapa," kata Riski Maulid Dia.
Selain itu, lanjutnya, warga tidak mencurigai gerak gerik pelaku saat mendorong motor, karena portal di perumahan tersebut baru dibuka setiap pukul 06.00 WIB.

Atas kejadian tersebut, korban menderita kehilangan satu unit sepeda motor dengan nilai kerugian yang ditaksir mencapai Rp 26 juta.
"Sudah, siangnya saya buat laporan ke Polsek TkT (Tanjungkarang Timur)," sebut Riski Maulid Dia.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungkarang Timur Kompol Doni Arianto membenarkan laporan korban.
Menurutnya, laporan tersebut telah diterima dengan tanda bukti lapor TBL/B/070/II/2021/LPG/RESTA BALAM/SEK TKT.
"Masih dalam penyelidikan," kata Kompol Doni Arianto.
Doni menyatakan, pihaknya sudah mengantisipasi hal serupa dengan melakukan hunting di jam rawan terjadi curanmor.
Baca juga: Kantor Common Center Polresta Bandar Lampung Terbakar, Api Cepat Dipadamkan
Baca juga: Dana Desa Provinsi Lampung 2021 Mencapai Rp 1 Miliar, Baru Terserap Rp 300 Juta
"Selain hunting, kami bersama anggota Bhabinkamtibmas melakukan penyuluhan dan imbaun masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi tindakkan curanmor," sebut Kompol Doni Arianto. ( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Dorong Motor Curian, Pelaku Curanmor di Bandar Lampung Sempat Tepergok Warga
Videografer Tribunlampung.co.id / Tri Prayugo