Berita Nasional

Fakta-fakta Siswi SMA Ditemukan Tewas Terbungkus Kantong Plastik di Bogor

Seorang siswi SMA di Bogor, Jawa Barat, ditemukan telah menjadi mayat. Penemuan tersebut sempat menggemparkan warga Tanah Sareal

Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Heribertus Sulis
IST
Warga Kampung Jembatan 2 di Jalan Raya Cilebut, Kelurahan Sukarsemi RT2/3, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor dikejutkan dengan penemuan mayat di dalam plastik di pojok tembok pintu masuk material. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang siswi SMA di Bogor, Jawa Barat, ditemukan telah menjadi mayat.

Penemuan tersebut sempat menggemparkan warga Tanah Sareal karena saat ditemukan dikira samah oleh petugas kebersihan.

Mayat ditemukan di dekat Perumahan Puri Cibereum Permai Jalan Raya Cilebut, Kelurahan Sukarsemi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Mayat tersebut ditemukan terbungkus plastik kresek di pojok tembok pintu masuk material.

Baca juga: Kantor DLHD Tulangbawang Tutup Pelayanan Setelah Satu Kabid Meninggal Akibat Covid-19

Baca juga: Kabid di DLHD Tulangbawang yang Meninggal Dunia Akibat Covid Sempat Gelar Pesta Hajatan di Rumahnya

Saat ditemukan, saksi sempat mengira plastik tersebut berisi sampah.

Namun, saat dilihat ternyata ada sikut di dalamnya.

Saksikan video Fakta Siswi SMA Ditemukan Tewas Terbungkus Kantong Plastik selengkapnya disini:

Bagaimana informasi lengkap dari kejadian di atas? Berikut fakta-fakta lengkapnya.

Kronologi

Mayat dalam plastik tersebut pertama kali ditemukan oleh sopir angkutan material, Dedi.

Baca juga: OTT KPK Terbaru, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Ditangkap KPK

Baca juga: Apa Itu Energi Alternatif, Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Sekitar pukul 07.00 WIB, Dedi menjalani rutinitasnya membuka gerbang material karena akan mengantar pesanan bahan bangunan.

Namun saat akan membuka gerbang material, ternyata pagarnya tidak bisa terbuka lebar karena ada yang mengganjal.

Ia pun kemudian mencoba memindahkan tumpukan sampah yang mengganjal pagar tersebut.

Namun saat diangkat, rupanya plastik yang awalnya dikira berisi sampah tersebut sangat berat.

"Saya kirain plastik biasa, karena kalau saya ngebuka kan ngeganjel saya angkat kok ini berat banget, saya lihat kaya ada sikut terus saya lapor ke Pak RT," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved