Kunci Jawaban Buku Tematik
Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 44, Manusia dan Lingkungan
Simak kunci jawaban tema 8 kelas 5 halaman 44 tentang Manusia dan Lingkungan Buku Tematik SD kurikulum 2013 edisi revisi 2018.
Penulis: Reni Ravita | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak kunci jawaban tema 8 kelas 5 halaman 44 tentang Manusia dan Lingkungan.
Yuk simak berikut ini pembahasan kunci jawaban Tema 8 kelas 5 berjudul Lingkungan Sahabat Kita halaman 44.
Materi soal yang dibahas dikutip dari Buku Tematik SD kurikulum 2013 edisi revisi 2018.
Pada buku tematik Tema 8 Kelas 5 terdapat 4 subtema diantaranya Subtema 1: Manusia dan Lingkungan, Subtema 2: Perubahan Lingkungan dan Subtema 3 : Usaha Pelestarian Lingkungan dan Subtema 4: Kegiatan Berbasis Proyek dan Literasi.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 Halaman 67 Buku Tematik Energi dan Perubahannya
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 4 Halaman 50 51 52 tentang Urang Kanekes Si Suku Baduy
Selengkapnya soal juga terdapat pada subtema 1 Pembelajaran 6 dalam Tema 8 kelas 5 tentang Manusia dan Lingkungan.
Kunci jawaban Tema 8 kelas 5 SD ini ditujukan kepada orang tua atau wali sebagai pedoman untuk mengoreksi hasil belajar anak.
Berikut kunci jawaban tema 8 kelas 5 halaman 44 tentang Manusia dan Lingkungan.
Ayo Membaca
Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 Halaman 67, Energi dan Perubahannya
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 Halaman 121 Membuat Pidato
Pada hari Minggu, 11 Desember 2016 digelar acara Festival Permainan Tradisional Anak Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah. Acara ini biasa digelar setiap tahun.
Tujuan digelarnya acara ini adalah supaya anak Indonesia mengenal keragaman lingkungan dan kebudayaannya.
Saat ini anak-anak dibanjiri dengan permainan digital melalui alat-alat elektronika.
Dengan permainan digital itu anak merasa tidak perlu bermain dengan teman sebayanya.
Oleh karena itu, permainan tradisional menjadi jurus ampuh agar anak-anak kembali kepada nilai-nilai kebersamaan.
Hal tersebut setidaknya diutarakan Zaini Alif dari Komunitas Hong saat di acara Festival Permainan Tradisional Anak Indonesia.