Apa Itu

Apa Itu Kakao M

Simak penjelasan apa itu Kakao M trending di Twitter. Kakao M adalah perusahaan Korea Selatan yang dibentuk oleh Min Yeong-bin pada tahun 1978.

Penulis: Reni Ravita | Editor: putri salamah
inikpop.com
Kakao M 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak penjelasan apa itu Kakao M trending di Twitter.

Dilansir dari wikipedia pada Selasa (2/3/2021), Kakao M adalah perusahaan Korea Selatan yang dibentuk oleh Min Yeong-bin pada tahun 1978.

Perusahaan ini menjadi salah satu perusahaan co-publisher terbesar di Korea Selatan saat ini.

Perusahaan ini beroperasi sebagai label rekaman, agen bakat, perusahaan produksi musik, manajemen acara, perusahaan produksi konser, dan penerbit musik.

Baca juga: Apa Itu YouTube Music, Perbedaan YouTube Music dan Spotify

Baca juga: Apa Itu PBG

Senin (1/3/2021) semua lagu yang didistribusikan oleh Kakao M, dihapus dari raksasa platform musik Spotify.

Hal ini berimbas pada dihapusnya seluruh lagu yang didistribusi Kakao M di platform Spotify. Pencinta K-Pop global pun meluapkan kekesalannya di media sosial, terutama Twitter.

Diketahui platform musik lokal ini telah mendistribusikan sebagian besar musik K-pop, dengan 37,5 persen lagu ditampilkan di Top 400 Yearly Song Chart 2020 dari Gaon Music Chart di bawah perusahaan KakaoM.

Simak Sejarah Kakao M

Perusahaan ini didirikan sebagai anak perusahaan dari YBM Sisa yang bisnis utamanya adalah menciptakan kaset pembelajaran bahasa, pada tahun 1978 oleh Min Yeong-bin.

Pada 1982, perusahaan ini secara resmi terdaftar dan pada tahun 1984 mereka mulai mendistribusikan dan memproduksi musik klasik dan tradisional.

Baca juga: Apa Itu Geisha

Baca juga: Apa Itu GeNose

Seoul Records terdaftar sebagai perusahaan modal ventura pada tahun 1999 dan mulai menjual album sementara juga mengoperasikan sebuah situs belanja internet.

Pada 2000, perusahaan ini berganti nama menjadi YBM Seoul Records dan mulai menjual saham pada KOSDAQ.

Kakao M kemudian akan melanjutkan untuk bergabung dengan Federasi Internasional Industri Phonografi pada tahun 2003.

Konglomerat Korea SK Telecom juga membeli 60 persen dari perusahaan ini pada tahun 2005, membuat mereka pemegang saham terbesar perusahaan.

YBM Seoul Records juga menjadi bagian dari SK Group sebagai hasilnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved