Apa Itu

Apa Itu Serat Sutra

Berikut adalah penjelasan tentang apa itu serat sutra yang dibahas dalam kunci jawaban tema 7 kelas 3 halaman 76.

Penulis: Reni Ravita | Editor: putri salamah
Kompas.com
apa itu serat sutra 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berikut adalah penjelasan tentang apa itu serat sutra yang dibahas dalam kunci jawaban tema 7 kelas 3 halaman 76.

Dilansir dari Tribunnews, sutra atau sutera merupakan serat protein alami yang dapat ditenun menjadi tekstil.

Jenis sutra yang paling umum adalah sutra dari kepompong yang dihasilkan larva ulat sutra murbei (Bombyx mori) yang diternak (peternakan ulat itu disebut serikultur)

Rupa berkilauan yang menjadi daya tarik sutra berasal dari struktur seperti prisma segitiga dalam serat tersebut yang membolehkan kain sutra membiaskan cahaya pada pelbagai sudut.

Baca juga: Apa Itu Cerita Fiksi, Pengertian, Ciri-ciri, Jenis dan Contohnya

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 56 tentang Lingkungan Sahabat Kita

Untuk menghasilkan sutera yang baik diperlukan ulat serta makanannya berupa daun murbai.

Ulat sutra diletakan pada wadah yang berisi daun murbai sebagai makanan ulat.

Setelah kenyang ulat sutra akan membentuk coccon/kepompong sutra yang merupakan bahan dasar dari kain sutra

Fakta menarik tentang ulat sutra :

1.Ketika Ulat sutra berumur 25 hari, berat mereka 10.000 kali sejak mereka ditetaskan.

2.Diperlukan 5500 ulat sutra untuk menghasilkan 1Kg sutra

Baca juga: Apa Itu Adat Istiadat

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 4 Halaman 99 Buku Tematik, Keunikan Daerah Tempat Tinggalku

3.1 kepompong ulat sutera, apabila helainya dibentangkan maka benang suteranya akansepanjang 1000 yard.

4.Makanan kesukaan ulat sutra adalah daun Murbai

Legenda

Sutera ditemukan dan digunakan pertama kali di Cina dibawah Kekaisaran Huang Ti ( Yellow Emperor ) sekitar tahun 2697 s/d 2597 Sebelum Masehi.

Legenda mengatakan bahwa Lei-tzu sang Permaisuri kerajaan saat itu sedang memperhatikan kepompong di pohon mulberry dan kemudian mengambilnya, tanpa sengaja kepompong tersebut jatuh di cangkir teh sang permaisuri.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved