Berita Nasional

Setahun Hilang, Jasad Kasinem Ditemukan Melalui Ritual, Diduga Tewas Dibunuh

Penemuan jasad tinggal tulang belulang di dalam septic tank tersebut dilakukan melalui ritual.

(Kompas.com/Suwandi)
Polisi saat melakukan evakuasi mayat yang telah menjadi tulang belulang. 

"Terduga pelaku warga asli (yaitu) P (30), terduga pelaku bekerja serabutan," ujarnya kepada wartawan di Mapolres Sukabumi, Sabtu (20/2/2021) malam, seperti dikutip dari Tribun Jabar.

"Sementara begini, keterangan sementara jadi dua atau tiga minggu yang lalu saya dapat laporan dari RT bahwa ada warga ke RT-an tersebut yang sudah setahun yang tidak kelihat atas nama Kasinem," katanya.

Setelah itu warga pun berupaya mencari korban.

Bahkan ia sempat menanyai P, terduga pelaku.

Kemudian, seorang warga yang sedang mencari rumput mencium bau tidak sedap di belakang rumah korban.

Lalu, warga berdatangan ke lokasi tersebut dan menemukan tumpukan tanah yang ditutup kayu.

"Pertama tercium bau bangkai menyengat oleh orang yang sedang mencari rumput, setelah itu laporan ke RT, RT dengan Linmas ke TKP, di situ ada tumpukan tanah ditutup sama kayu-kayu, kayu bakarlah," ucap Kades Solihudin.

Sampai akhirnya warga berinisiatif menggali dan menemukan tulang belulang dan beberapa helai rambut hingga akhirnya melapor kepadanya.

Kemudian Satreskrim Polres Sukabumi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan, Senin (22/2/2021).

Tepatnya di Kampung Cimapag RT 03 RW 07, Desa Bumisari, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kanit Jatanras Polres Sukabumi Ipda Erikson Sitorus mengatakan, olah TKP dilakukan di tiga tempat.

Yakni, di galian warga di septic tank.

Di rumah korban.

Serta di sungai yang diduga lokasi P membuang tulang belulang korban.

"Sampai saat ini untuk yang diamankan barang-barang milik korban, tas dan juga pisau yang digunakan untuk membunuh dan cangkul untuk mengubur korban," kata Ipda Erikson Sitorus, seperti dikutip Tribun Jabar.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved