Universitas Lampung

Rektor Unila Karomani Jelaskan Hasil SNMPTN 2021

Universitas Lampung (Unila) membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Provinsi Lampung untuk menempuh pendidikan di Unila.

ist
Universitas Lampung (Unila) membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Provinsi Lampung untuk menempuh pendidikan di Unila. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Universitas Lampung (Unila) membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Provinsi Lampung untuk menempuh pendidikan di Unila.

Berdasarkan statistik penerimaan mahasiswa baru jalur SNMPTN tahun 2021, sebanyak 1.731 siswa berhasil lolos SNMPTN Unila tahun ini, 93,76% berasal dari Provinsi Lampung.

Demikian diungkapkan Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si., pada konferensi pers hasil SNMPTN 2021, di ruang sidang lantai 2 Rektorat, Senin, 22 Maret 2021.

Karomani mengungkapkan, perubahan statistik ini merupakan kebijakan yang dibuat Unila agar tidak ada kesan bahwa pendidikan hanya bagi elit semata.

Untuk itu, Unila menerapkan keberpihakan terhadap masyarakat prasejahtera khususnya yang berada di Provinsi Lampung, untuk dapat menempuh pendidikan di Unila.

Kebijakan baru tahun 2021 ini dilakukan dengan tujuan membuka akses dan kesempatan bagi seluruh siswa yang ada di tiap kabupaten/kota, sehingga kesempatan belajar dapat lebih proporsional.

Perubahan juga terjadi pada statistik hasil penerimaan SNMPTN 2021 untuk Fakultas Kedokteran Unila. Jika tahun lalu peserta asal Provinsi Lampung yang berhasil lolos mencapai 50%, maka tahun ini persentasenya naik menjadi 63,93%.

Sebaran daerahnya pun tak lagi didominasi Kota Bandarlampung, namun merata di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Ruwa Jurai.

Menurut Karomani, hal itu dapat terwujud setelah Unila mengeluarkan kebijakan penurunan indeks sekolah pada penerimaan mahasiswa baru sehingga dapat menyesuaikan indeks sekolah yang ada di daerah.

“Kita turunkan. Kebijakan rektor, kebijakan Unila, menurunkan indeksnya supaya dari kabupaten/kota itu ada yang masuk fakultas kedokteran. Jangan hanya dari Bandarlampung saja. Ternyata setelah diturunkan sebarannya mewakili kabupaten/kota,” kata dia.

Tidak hanya memberi kesempatan untuk kuliah, Unila memberikan dukungan khusus bagi siswa prasejahtera yang lolos jalur SNMPTN.

Mereka akan mendapatkan bantuan biaya atau beasiswa dari pemerintah daerah dan kota asal, setelah pihak Unila secara langsung berkomunikasi terkait hal ini kepada masing-masing pimpinan daerahnya.

Dengan begitu diharapkan para siswa yang tidak mampu secara ekonomi menuntaskan kuliahnya hingga selesai.

“Ini sangat menyenangkan saya, kita betul-betul berpihak pada masyarakat tidak mampu untuk kuliah di Unila dan dibantu oleh para donatur nanti,” ujarnya.

Senada dengan rektor, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Heryandi, S.H., M.S., menambahkan, Unila memang menginginkan pemerataan akses ada pada seluruh masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved