Apa Itu
Apa Itu Zat Tunggal
Yuk disimak, berikut penjelasan apa itu zat tunggal di bawah ini. Materi dapat digolongkan ke dalam zat tunggal dan campuran.
Penulis: Putri Salamah | Editor: Reni Ravita
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak, berikut penjelasan apa itu zat tunggal di bawah ini.
Dunia terdiri dari berbagai macam materi.
Materi dapat digolongkan ke dalam zat tunggal dan campuran.
Apa itu zat tunggal?
Baca juga: Apa Itu Omnibus Law ?
Baca juga: Apa Itu Gerhana Matahari
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, zat tunggal adalah zat yang terdiri dari satu jenis materi saja.
Zat tunggal bisa juga disebut zat murni.
Zat murni ini adalah kumpulan atom-atom yang secara kimiawi sama.
Contohnya air, oksigen, dan besi.
Air hanya mengandung atom air.
Oksigen hanya mengandung atom-atom oksigen.
Baca juga: Apa Itu Lingkungan Hidup dan Pelestarian Lingkungan Hidup
Baca juga: Apa Itu Hari Air Sedunia dan Masalah Air Selama Pandemi
Setiap unsur yang ditemukan manusia, dicatatakan dalam tabel periodik.
Unsur ini diberi nama dan dilambangkan dengan satu huruf depannya atau satu huruf depan dan huruf kedua yang ditulis dengan huruf kecil.
Zat tunggal bisa dibagi lagi menjadi unsur dan senyawa.
Berikut penjelasannya!
Unsur Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat sederhana melalui reaksi kimia.
Mereka sudah dalam bentuk yang paling sederhana.
Sebagian besar unsur dapat ditemukan keberadaanya di alam.
Contohnya oksigen (O), hidrogen (H), kalsium (Ca), dan (Fe) Sedangkan sebagian lainnya ditemukan lewat penelitian dan percobaan.
Contohnya silikon (Si) yang ditemukan pada 1823.
Berdasarkan jenisnya, unsur bisa dibagi menjadi tiga yakni:
Unsur logam
Unsur logam biasanya tampak mengkilap.
Wujudnya padat dalam kondisi normal.
Namun logam juga bisa menjadi cair ketika dipanaskan.
Contohnya emas yang ditemukan dalam bentuk bijih, namun bisa dilelehkan dan dibentuk menjadi perhiasan.
Untuk menempa dan membentuk logam, harus mencapai titik didih dan titik leleh yang sangat tinggi.
Panas untuk melelehkan tembaga berbeda dengan panas untuk mematangkan daging.
Unsur nonlogam
Unsur nonlogam bisa berwujud padat, cair, maupun gas.
Unsur nonlogam biasanya tidak mengilap, tidak bisa ditempa, dan dibentuk.
Unsur nonlogam juga biasanya tidak bisa menghantarkan arus listrik.
Juga memiliki titik didih dan titik leleh yang rendah.
Contohnya karbon, oksigen, neon, nitrogen, dan hidrogen.
Unsur semilogam
Unsur semilogam juga dikenal sebagai metalloid.
Unsur ini memiliki sifat antara logam dan nonlogam. Semilogam bisa mengkilap maupun tidak.
Contohnya Boron, Silikon, Germanium, dan Arsenik.
Senyawa
Senyawa adalah zat yang dapat diuraikan kembali menjadi zat lain yang lebih sederhana melalui reaksi kimia.
Senyawa biasanya adalah gabungan dari dua unsur atau lebih.
Contohnya air (H2O). Air adalah gabungan dari oksigen dan hidrogen.
Keduanya adalah unsur yang berbentuk gas.
Namun ketika menyatu di bumi, menjadi cair.
Sebaliknya, air bisa diuraikan menjadi oksigen dan hidrogen.
Berdasarkan asal pembetukannya, senyawa bisa dibagi menjadi dua yakni senyawa organik dan senyawa anorganik.
Senyawa organik berasal dari makhluk hidup dan beberapa buatan.
Semua senyawa organik mengandung unsur Karbon (C). Sementara senyawa anorganik berasal dari mineral atau batuan.
Ada senyawa anorganik yang mengandung karbon dan ada yang tidak.
Baca juga: Apa Itu UMKM dan Jenisnya
Baca juga: Apa Itu Peribahasa
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Zat Tunggal: Unsur dan Senyawa".
Demikian penjelasan Apa Itu Zat Tunggal. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )