Anak Sule, Rizky Febian Sedih, Teddy Pardiayana Tagih Harta Gana Gini Saat Masih Berduka

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Rizky Febian, anak Sule, mengungkapkan rasa sedihnya soal sikap Teddy Pardiyana yang menuntut harta saat Rizky Febian dan keluarga masih berduka.

Pasalnya, mantan suami Lina Jubaedah itu sempat menanyakan harta gana gini kepada Rizky Febian, beberapa minggu setelah Lina Jubaedah meninggal.

Rizky Febian pun mengatakan bahwa saat itu tindakan Teddy sangat tidak tepat, sehingga membuatnya sedih.

Hal tersebut Rizky ceritakan kepada Boy William, di kanal YouTube Boy yang diunggah Minggu (4/4/2021) kemarin.

"Gue cukup sedih sebenarnya. Jadi Om Teddy itu, Bapak Teddy itu adalah mantan suami almarhumah Mama gue.

"Dan ketika nyokap gue udah nggak ada, gue cukup sedih waktu itu, karena baru-baru saja beberapa minggu, beliau itu udah ini..udah nanyain tentang harta gono gini gitu," bongkar Rizky Febian.

Penyanyi yang akrab disapa Iky itu pun mengaku sempat tak menggubris pertanyaan Teddy Pardiyana.

Pasalnya, ia melihat bahwa momennya sangat tidak tepat untuk menanyakan hal tersebut.

Sebab, Rizky beserta keluarga pun masih dalam keadaan berduka.

Tak hanya itu, anak Sule itu pun mengungkapkan bahwa seharusnya yang Teddy tuntut bukanlah harta gana gini, melainkan warisan.

"Dan saat gue sempat nggak gubris itu karena gue ngerasa kayak 'Wah, man, ini lu bukan waktu yang tepat. Ini kita masih bersedih, ini kita masih merasakan duka lah gitu. Tiba-tiba lu mempermasalahkan hal yang memang seharusnya..apa sih' dan bukan harta gono gini, harusnya kan harta warisan saat itu baru beberapa minggu."

Tak digubris dengan Rizky, beberapa bulan kemudian Teddy menurut penuturan  Rizky datang kepadanya membawa pengacara dan menuntut hak anaknya.

Tak hanya itu, Rizky pun menyebutkan bahwa Teddy Pardiyana pun meminta bagian untuk dirinya, sehingga menimbulkan perpecahan bahkan sampai bocor ke publik.

Rizky Febian yang saat itu telah bertemu dengan kuasa hukum Teddy Pardiyana pun telah mengungkapkan keberatannya.

Hingga akhirnya, pihak Teddy hanya menuntut hak anaknya saja.