Berita Terkini Nasional
Kisah Pemudik Terobos Penyekatan, Dari Pingsan Sampai Dipalak
Ada-ada saja upaya pemudik agar bisa lolos dari pos penyekatan larangan mudik lebaran 2021. Salah satunya alasan mau menikah bahkan juga yang menangis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Ada-ada saja upaya pemudik agar bisa lolos dari pos penyekatan larangan mudik lebaran 2021.
Salah satunya alasan mau menikah bahkan ada juga yang menangis histeris.
Seperti yang terjadi di Pos Penyekatan Gentong Tasikmalaya, Jawa Barat.
Seorang ibu rumah tangga menangis histeris kemudian pingsan saat petugas Pos menyuruhnya balik arah, Rabu (12/5) dini hari.
Ibu muda yang diketahui bernama Atih ini hendak mudik ke Ciamis dari Jakarta bersama suaminya menaiki sepeda motor.
Baca juga: Pasutri yang Ngaku Mudik Jalan Kaki Ternyata Cuma Bohong
Petugas menyuruhnya putar balik karena tak memenuhi syarat sebagai pelaku perjalanan yang dikecualikan pemerintah.
Atih memelas ingin pulang ke rumahnya di Ciamis karena sudah dua tahun bekerja di Jakarta dan belum bertemu anak semata wayangnya.

"Saya sudah dua tahun tidak pulang, Pak. Saya ingin bertemu anak saya," kata Atih, yang kemudian tak kuasa menahan rasa hingga menangis.
Tak lama berselang Atih pun pingsan.
Beruntung suaminya sigap sehingga tidak sampai jatuh terjerembap ke aspal.
Baca juga: Pantau Arus Mudik, PT Jasa Raharja Lampung Sambangi Pos Penyekatan Simpang Pematang Mesuji
Petugas pun akhirnya menggotong Atih ke pos kesehatan.
Saat siuman, Atih kembali menangis di pangkuan suaminya.
Petugas tampaknya iba dan akhirnya melakukan tes swab antigen kepada keduanya.
Hasil swab antigen, keduanya dinyatakan negatif Covid-19.
Petugas akhirnya meloloskan Atih dan suami mudik ke Ciamis bertemu anak semata wayang mereka.