Rosmawaty Ginting Paksa Hotma Sitompul Akui Anaknya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ditengah kisruh rumah tangga Hotma Sitompul dan Desiree Tarigan, muncul pernyataan Rosmawaty Ginting paksa Hotma Sitompul minta akui anaknya.

Nama Rosmawaty Ginting menjadi pembicaraan usai muncul ke publik.

Bagaimana tidak, Rosmawaty Ginting mengaku sebagai mantan istri Hotma Sitompul.

Hal itu terlihat dalam kanal YouTube Surya Citra Televisi Sabtu (29/5/2021).

Rosmawaty Ginting mengaku menikah dengan Hotma Sitompul pada 46 tahun dan telah memiliki satu anak.

Baca juga: Rosmawaty Ginting Pilih Cerai dengan Hotma Sitompul karena Berbeda Agama

Rosmawaty Ginting meminta Hotma Sitompul untuk akui anak mereka ke publik.

Hotma Sitompul tak mengakui keberadaan anaknya setelah bercerai dengan Rosmawaty.

"Anak saya sampai S2 saya bisa walaupun saya enggak kaya," ujarnya Rosmawaty.

Dengan berani, Rosmawaty akhirnya buka suara atas hal tersebut.

Rosmawaty Ginting mengaku didukung penuh oleh keluarga tentang apa yang ia lakukan.

Baca juga: Cerita Rosmawaty Ginting yang Ditinggal Hotma Sitompul saat Hamil 2 Bulan

Rosmawaty Ginting mengaku anaknya tidak pernah mengetahui siapa ayahnya sejak lahir.

Dilain sisi Rosmawaty Ginting merasa tak adil karena perilaku Hotma Sitompul.

Rosmawaty Ginting melayangkan somasi yang sejak tiga hari lalu dan jatuh tempo 7X24 jam.

Dalam somasi tersebut, Rosmawaty Ginting meminta Hotma Sitompul untuk akui anaknya.

Sebelumnya, Rosmawaty Ginting yang mendadak muncul dan mengaku sebagai istri pertama Hotma Sitompul, ditinggal saat hamil dua bulan.

Rosmawaty Ginting mendadak muncul ke hadapan publik dan mengaku sebagai istri pertama Hotma Sitompul.

Dalam pengakuannya tersebut, Rosmawaty Ginting menikah dengan Hotma Sitompul pada 1975 silam.
Hal itu tak banyak orang tahu, lantaran pernikahan Rosmawaty dan Hotma Sitompul tidak bertahan lama.

Bahkan Rosmawaty Ginting menyebut ia ditinggalkan oleh Hotma Sitompul saat sedang hamil usia dua bulan
Wanita yang mengaku istri pertama pengacara kondang Indonesia itu menceritakan awal pertemuan dirinya dengan Hotma Sitompul.

Rosmawaty mengatakan awal pertemuannya dengan Hotma Sitompul ketika mengemban pendidikan di Universitas Kristen Indonesia (UKI).

Rosmawaty dan Hotma Sitompul merupakan teman satu kampus.

“Satu kampus di UKI,” ujar Rosmawaty.

Rosmawaty Ginting dan Hotma Sitompul saling jatuh cinta dan akhirnya memutuskan untuk menikah.

Namun, pernikahan keduanya ditentang dan tak mendapatkan restu dari keluarga lantaran berbeda keyakinan.

Rosmawaty Ginting dan Hotma Sitompul tetap melangsungkan pernikahan, meski dengan keyakinan yang masing-masing.

"Saya ingin menjelaskan dan meluruskan tentang status hukum keturunan dari Hotma Sitompul yang sah secara hukum, bahwa saya telah melangsungkan pernikahan sah dengan Hotma Sitompul di Jakarta Pusat 22 September 1975," kata Rosmawaty Ginting.

Sayangnya, pernikahan keduanya tidak bertahan lama.

Keduanya akhirnya bercerai saat Rosmawaty Ginting sedang hamil anaknya dengan Hotma Sitompul dalam usia dua bulan.

Dari pernikahannya dengan Hotma Sitompul, Rosmawaty memiliki seorang anak laki-laki yang lahir pada tahun 1976.

Anak laki-laki Rosmawaty Ginting dan Hotma Sitompul itu bernama Ahmad Saleh Effendy.

Bercerai Karena Dipaksa Masuk Agama Hotma Sitompul

Rosmawaty Ginting mengungkapkan alasan ia bercerai dengan Hotma Sitompul.

Ia mengaku dipaksa Hotma Sitompul untuk masuk ke agama Hotma Sitompul.

Diketahui keduanya menikah dengan keyakinan yang berbeda.

"Saya harus masuk kristen. Karena pada saat saya mengandung, saya harus masuk kristen dengan anak dalam kandungan saya. Oleh karena itu kami bercerai."

"Betapa sakitnya hati saya. Itulah penyebab perceraian kami," ungkap Rosmawaty.

Rosmawaty Ginting Ngaku Sebagai Istri Pertama Hotma Sitompul

Belum lama ini Rosmawaty Ginting muncul ke publik untuk meminta pertanggung jawaban kepada Hotma Sitompul.

Wanita ini mengaku sebagai istri pertama Hotma Sitompul yang menikah pada 1975 silam di hadapan awak media, Selasa (25/5/2021).

"Hari ini saya ingin menjelaskan dan meluruskan tentang status hukum keturunan dari Hotma Sitompul yang sah secara hukum, bahwa saya telah melangsungkan pernikahan sah dengan Hotma Sitompul di Jakarta Pusat 22 September 1975," kata Rosmawaty Ginting.

Setelah 46 tahun bungkam, Rosmawaty Ginting akhirnya memberanikan diri untuk membongkar hal itu ke hadapan publik.

Rosmawaty mengungkap motif pengakuannya tersebut adalah untuk meminta pertanggung jawaban dari Hotma Sitompul kepada putranya.

Dijelaskan Rosmawaty Ginting, pernikahannya waktu itu memang tidak disetujui oleh keluarganya.
Lantaran adanya perbedaan agama diantara keduanya.

Rosmawaty Ginting dan Hotma Sitompul bercerai disaat Rosmawaty sedang mengandung dua bulan.

"Pada saat saya mengandung anak pertama , kami pun bercerai sebelum anak dari hasil pernikahan kami tersebut lahir di bulan Juli 1976. Anak saya selama ini tidak tahu siapa bapaknya, sampai umur 22 tahun saya baru bercerita," ujar Rosmawati.

Pada kesempatan itu, Rosmawaty menegaskan tidak ada niat untuk mencari popularitas apalagi harta.

Rosmawaty hanya ingin sang anak, Saleh Effendy, mendapatkan pengakuan dari Hotma Sitompul.

"Sakit banget buat saya. Sebenernya saya enggak ingin. Karena keluarga saya mendukung anak harus diakui."

"Saya bukan perempuan yang mengejar popularitas dan bukan perempuan yang mengejar harta," tegas Rosmawaty sambil menahan tangis.

Ditinggal Saat Hamil 2 Bulan & Tak Diberi Nafkah Oleh Hotma

Rosmawaty Ginting mengaku Hotma Sitompul tidak memberikan nafkah sejak dirinya hamil dua bulan.

"Sebagai bapak, sebagai suami dia tahu saya dalam keadaan hamil. Dia seharusnya tahu (harus) menafkahi saya, biayain anak saya. Anak saya lahir ditanggal yang sama dia lahir, 8 Juli. Tanya kabar pun tidak pernah tapi dia bilang kakaknya datang ke Medan," kata Rosmawaty.

Rosmawaty menyebut tidak ada satu sen pun Hotma Sitompul memberikan nafkah kepada sang anak.

"Sama sekali tidak ada satu sen pun enggak ada. Insya Allah anak saya bisa saya besarkan, bisa saya sekolahkan. Alhamdulillah," ujarnya sambil meneteskan air mata.

"Seharusnya dia tahu ya tanggung jawabnya. Seharusnya kan enggak perlu saya bilang. Dia tau rumah saya di mana. Buat mengemis itu saya (tidak mau) maaf," lanjutnya.

Untuk membiayai anaknya, Rosmawaty rela bekerja di salah satu perusahaan swasta di Medan dan membuka toko grosis di Jakarta.

“Dan dia tidak mengakui anak saya. Alhamdulillah anak saya, saya sekolahkan tanpa biaya sesen pun dari Hotma hingga S2 nya. Dari UI Sarjana komputernya sampai Binus dengan biaya dari saya,” tutur Rosmawaty.

“Tidak ada sepeser pun biaya dari Hotma. Jangan dia bangga-banggakan anak tirinya yang dia sekolahkan ke luar negeri," sambung Rosmawaty dengan berlinang air mata. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )

BACA BERITA Rosmawaty Ginting lainnya