Jadwal MotoGP Catalunya 2021, Fabio Quartaro Merasa Yamaha Memiliki Paket Sempurna

“Setiap orang mengatakan Ducati akan dominan di Qatar, Ducati juga akan dominan di sini. Tapi sejatinya, saya pikir orang-orang tidak menyangka ada Yamaha, KTM dan Suziki di podium,” tambahnya.

Quartararo mengakui, di awal ada bagian yang kurang dari motor Yamaha, karena mereka selalu kurang maksimal dalam awalan.

Namun, kondisinya jauh lebih baik saat ini, jika melihat bagaimana kerja keras yang dilakukan tim dan hasil yang tersaji, pembalap Prancis itu optimistis dengan masa depan tim.

 “Jadi saya pikir pada satu lap, pertama-tama, kecepatan tertinggi tidak penting dan saya berpikir pada balapan. Saya yakin bahwa meski kami tidak mencapai kecepatan tertinggi, saya dapat berkendara tanpa itu,” jelasnya.

“Tapi motor kami akan sangat bagus, saya punya feeling bagus di depan. Pada akhirnya, tidak ada banyak trek di mana ada lintasan lurus, jadi kami akan lihat di Barcelona, di mana saya biasanya tampil sangat bagus,” tegas Quartararo.

Sebaliknya, rekan setim Quartararo, Maverick Vinales mesti menelan kekecewaan usai melakoni kualifikasi kontroversial dengan Marc Marquez. Ia start dari urutan ke-13 dan harus puas finis di urutan kedelapan.

Pembalap Spanyol tersebut mengambing hitamkan pilihan ban yang salah, saat di Mugello Ia menggunakan ban depan medium.

Alhasil, Vinales  tidak mampu mengendalikan motor dengan baik ketika memacu YZR-M1.

“Saya memikirkan hasil akan sangat berbeda karena itu trek yang saya sukai, trek di mana saya merasa bagus,” jelas Vinales.

“Bagaimana pun setelah FP1, saya kehilangan feeling. Satu-satunya yang saya ubah dari FP1 ke FP2 adalah ban depan. Saya memasang ban medium dan masalah dimulai,”.

“Saya tidak tahu kenapa kami tidak mencoba ban depan lunak lagi. Saya kira kami tidak cukup memperhatikan itu di FP1, sentuhan pertama fantastis,"

"Saya bahkan mencatatkan 1:47,1 dalam enam lap. Jadi pada dasarnya, saya seperti banyak kehilangan karena spin. Kami perlu memeriksa dan menganalisis,"

“Pada dasarnya, itu sulit karena saya mendapat hasil buruk, tapi di sisi lain, positif, sebab saya punya data dari FP1 untuk memahami penyebabnya."

"Itu hal yang paling penting. Kami punya data untuk dianalisis dan kami punya pembalap yang jadi pemenang,” tutup Maverick Vinales.

Akankah Yamaha kembali jadi yang terdepan di sirkuit Catalunya Barcelona untuk gelaran ketuju MotoGP 2021, simak dan pantau perjalana GP berikutnya.