Polisi Selidiki Motif Penembakan Pasutri di Bandar Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jajaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih menyelidiki motif pelaku penembakan terhadap anggota TNI di depan PKOR, Way Halim, Selasa (8/6/2021) dinihari.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana menyatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP.

"Sementara sudah kita lakukan olah TKP dan mengumpulkan alat bukti," kata Resky.

Menurutnya, belum diketahui motif yang dilakukan oleh dua orang tak dikenal sehingga melepaskan tembakan ke arah korban.

Akibat perbuatan pelaku yang masih dalam penyelidikan, korban anggota TNI inisial NR dan istrinya RA mengalami luka tembak.

Baca juga: Polisi Pastikan TKP Penembakan Depan Apotek PKOR Way Halim

"Motifnya (penembakan) ini belum diketahui, karena masih kita lakukan penyelidikan," kata Resky.

Inafis Polresta Bandar Lampung sudah melakukan olah TKP penembakan yang menyebabkan seorang anggota TNI dan istrinya luka tembak.

Olah TKP bersama Satreskrim Polresta Bandar Lampung dan jajaran dilakukan Selasa (8/6/2021) sekira pukul 11.00 WIB.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana menyatakan, awalnya ada perbedaan keterangan antara saksi dan korban mengenai TKP penembakan.

"Setelah kita pastikan, tempat kejadian perkara di depan sebuah apotek jalur dua depan PKOR," kata Resky, Selasa (8/6/2021).

Sebelum dilakukan olah TKP, lanjut Resky ada informasi yang menerangkan bahwa lokasi penembakan di perempatan lampu merah Way Halim.

"Saat kejadian korban sedang bersama istrinya. Menggunakan mobil pribadi, lalu datang pelaku melepaskan tembakan," kata Resky.

Resky menyatakan saat ini kedua korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Advent, Bandar Lampung.

Anggota TNI Aktif

Pasangan suami istri yang menjadi korban luka tembak di wilayah PKOR, Way Halim merupakan seorang anggota TNI.

Hal ini dibenarkan Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana.

"Saat ini kami masih berkordinasi dengan POM AU, karena korban ini anggota TNI aktif," kata Resky, Selasa (8/6/2021).

Resky menjelaskan ada dua korban dalam peristiwa tersebut. Pelaku penembakan yang diperkirakan berjumlah dua orang membuat anggota TNI berinisial NR (26) dan istrinya RA (25) luka tembak.

Namun pihak kepolisian belum dapat memastikan luka yang dialami korban.

"Kondisi korban saya belum tahu, yang jelas keduanya sudah di rawat di rumah sakit," kata Resky.

Lantaran ditembak oleh orang tak dikenal (OTD) pasangan suami istri (Pasutri) di Bandar Lampung mengalami luka tembak.

Informasi dihimpun, penembakan tersebut terjadi Selasa (8/6/2021) sekira pukul 04.30 WIB.a

Saat itu pasutri NR (26) dan RA (25) baru saja hendak pulang dari arah Bandar Lampung menuju Pesawaran.

Luka Tembak Telapak Tangan

Diketahui pasutri ini menumpangi sebuah mobil Toyota Agya warna putih, dengan plat nomor polisi B 1893 WZ.

Setiba di jalur dua depan PKOR, Way Halim mobil yang ditumpangi keduanya dipepet kedua OTD.

Tanpa banyak basa basi, pelaku yang mengendarai sepeda motor langsung melepaskan tembakan ke mobil korban.

Akibatnya korban NR mengalami luka tembak di bagian telapak tangan. Peluru itu tembus ke paha kanan sang istri RA.

"Gak tau itu kejadiannya. Saya jam 12 malam tadi sudah tutup," ujar Ramli, pedagang kaki lima di sekitar lokasi kejadian.

Saat ini jajaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung sedang melakukan penyelidikan terkait penembakan tersebut.(Tribun Lampung.co.id/Muhammad Joviter)