Warga Tolak Pemakaman Jenazah Mantan Danramil karena Positif Covid-19

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pemakaman mantan Danramil ditolak warga di Gunungkidul, Yogyakarta karena almarhum dinyatakan positif Covid-19. 

Jenazah seorang purnawirawan TNI berinisial S (60) ditolak warga Padukuhan Trengguno Lor, Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (12/6/2021).

Warga menolak pemakaman jenazah lantaran S meninggal dunia dalam kondisi positif Covid-19.

Jenazah S yang mulanya hendak dimakamkan di TPU Kalurahan Ngeposari, kini dikebumikan di TPU Kalangbangi.

Viral di media sosial video yang menampilkan mediasi antara aparat dengan warga yang menolak jenazah S.

S yang merupakan mantan Danramil berpangkat terakhir Mayor ini diketahui meninggal dalam kondisi positif Covid-19.

S, warga Kalurahan Ngeposari, Kapanewon Semanu ini hendak dimakamkan di TPU Sidorejo.

Baca juga: Mobil Ambulans Muat Vaksin Covid-19 Kecelakaan di Blitar, 2 Perawat Terguncang

Namun hal tersebut ditolak oleh masyarakat setempat lantaran takut terinfeksi Covid-19.

Kapolsek Ponjong Kompol Sudono mengungkapkan, pihaknya sudah memanggil 4 orang seusai kejadian termasuk warga dan perangkat desa setempat.

Warga yang dipanggil merupakan warga yang menolak di pemakaman. Menurut Kompol Sudono, ketidaktahuan masyarakat mengakibatkan warga menolak.

Sudono mengungkapkan, seusai diperiksa dan diberi penjelasan, warga yang menolak pemakaman S tersebut akhirnya menyesali perbuatannya.

Ia berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya di kemudian hari.

Kini jenazah mantan Danramil tersebut dimakamkan di TPU Kalangbangi Wetan, Ngeposari atas permintaan keluarga dan kelurahan Ngeposari.(*)

Artikel telah tayang di Tribun-Video.com dengan judul Viral Warga Tolak Pemakaman Jenazah Purn TNI di Gunung Kidul, Tak Terima karena Positif Covid-19

Saksikan, berita YouTube video lainnya di kanal YouTube Tribun Lampung News Video.

Baca berita pemakaman pasien covid-19 lainnya