Berita Terkini Artis
Pengakuan Gofar Hilman Soal Tuduhan Pelecehan: Gue Minta Maaf
Dalam menanggapi kabar miring soal tuduhan pelecehan yang menerpanya, Gofar Hilman minta maaf terkait kontennya yang kerap membahas konten dewasa.
Penulis: Virginia Swastika | Editor: Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menanggapi tuduhan pelecehan yang melandanya beberapa waktu lalu, kini Gofar Hilman minta maaf.
Ia meminta maaf kepada semua masyarakat yang merasa bahwa konten dan caranya bertutur kata terlalu vulgar karena kerap membahas konten dewasa.
Melalui kanal YouTube pribadi, pengakuan Gofar Hilman soal kontennya yang belum bisa diterima banyak orang itu terekam.
"Gue di sini ingin meminta maaf kepada semuanya. Cara gue bertutur kata, cara gue berkomunikasi, konten-konten gue, cara berekspresi gue mungkin tidak bisa diterima sama banyak orang. Gue minta maaf," kata Gofar Hilman, Kamis (24/6/2021) lalu.
Di kesempatan yang sama, mantan penyiar radio itu pun mengatakan alasan soal di balik pihan cara berekspresinya tersebut.
Gofar Hilman rupanya hanya ingin jujur terhadap dirinya sendiri dalam berkarya.
Baca juga: Pengakuan Gofar Hilman Dituduh Lakukan Pelecehan, Itu Nggak Fair buat Gue
"Gue cuma pengin jujur aja sih sama diri gue. Gue cuma pengin jujur berkarya. Gue cuma pengin jujur dalam berekspresi," tutur Gofar.

Meskipun banyak kontennya yang mengarah ke pembahasan soal aktivitas ranjang, Gofar Hilman mengaku tak memiliki maksud apapun selain berkarya.
"Udah itu doang, nggak maksud apa-apa, karena gue sangat menjunjung tinggi kebebasan berekspresi orang-orang, termasuk kebebasan perempuan berekspresi," katanya.
Bahkan pengakuan Gofar Hilman lainnya, ia mengaku tak mengambil peluang untuk bisa melecehkan perempuan lantaran sangat menghargai kebebasan berekspresi.
"Gue tidak akan mengambil keuntungan atau peluang yang bisa membuat tindakan gue tercela," sambungnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa kebebasan berekspresi adalah hak setiap orang, termasuk perempuan.
Namun hal yang perlu diperhatikan tentang kebebasan tersebut adalah tidak merugikan orang lain.
"Jadi buat teman-teman di sini yang masih bilang kayak 'Ah itu ceweknya kenapa kok datang sendirian ke acara kayak gitu kan? Kenapa minum? Kenapa joget? Kenapa ngerokok? Kenapa ini, kenapa itu?'
"Stigma-stigma lain kayak 'Kenapa tatoan? Kenapa ngomongnya ngasal? Kenapa pakaiannya kebuka banget? Kenapa pakaiannya ketutup banget?'