Berita Terkini Nasional
Kakek 61 Tahun Tewas Ditikam Pelaku Perampokan di Rumahnya Sendiri
Seorang kakek usia 61 tahun tewas ditikam oleh pelaku perampokan yang menyatroni rumahnya. Tak hanya itu cucunya juga kritis lantaran dianiaya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang kakek tewas ditikam oleh pelaku perampokan yang menyatroni rumahnya.
Kakek usia 61 tahun ini berinisial S alias BL warga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.
BL tak sendiria, cucunya juga jadi korban penikaman.
BL ditemukan tewas dengan sejumlah luka tikam di badannya.
Sedangkan korban kedua adalah cucu cari S sendiri, yakni U.
Baca juga: 7 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Sudiro Tungga Jaya
Perempuan berumur 25 tahun kritis akibat mengalami luka parah.
Dirangkum dari TribunJambi.com, kejadian yang menimpa kedua korban berlangsung pada Senin (12/7/2021) sekitar pukul 03.00 WIB.
Lokasi TKP-nya berada di Jalan Raja Erang RT. 04, Kelurahan Merlung, Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Saat kejadian korban U terbangun dari tidurnya dan hendak pergi ke kamar mandi.
Tiba-tiba ia melihat dua orang yang tidak dikenal berada dalam rumah.
Baca juga: Wanita Tewas di Tangan Keponakan Gegara Menolak Diajak Berhubungan Badan
Seketika itu juga, U langsung teriak dan sontak kedua orang terduga pelaku langsung menusuk bagian tubuh U.
Pada saat bersamaan, S yang tidur di depan ruang tamu terbangun.
Melihat S yang bangun, satu dari seorang pelaku langsung mendekatinya.
Sempat terjadi duel antar keduanya.
Disisi lain U masih terus berteriak hingga membuat tetangga korban datang ke lokasi kejadian.
Namun, kedua terduga pelaku langsung kabur sementara S sudah tidak bernyawa.
Korban menderita luka parah di bagian kepala.
Korban U juga diserang oleh terduga pelaku hingga kondisinya kritis.
Kata polisi
Usai kejadian, pihak berwajib dari jajaran Polres Tanjung Jabung Barat meluncur ke kejadian untuk melakukan olah TKP.
Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro membenarkan informasi tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya masih mendalami motif dari kejadian yang menewaskan S dan melukai cucunya.
Diduga keduanya merupakan korban perampokan.
Namun untuk memastikannya, polisi masih melakukan pendalaman.
"Kita masih analisa apakah mencuri namun ketahuan kemudian menganiaya korban.
"Atau memang ada unsur penganiayaan murni," katanya dikutip dari TribunJambi.com.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com.