Olimpiade Tokyo 2020

Olimpiade Tokyo 2020, Pelatih Badminton Ganda Putra Optimistis di Level Maksimal

Jadwal badminton Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai pada Sabtu 24 Juli 2021 Herry Iman Pierngadi optimistis level maksimalnya bisa tercapai.

Penulis: Riyo Pratama | Editor: Hanif Mustafa
OLI SCARFF / AFP
Ilustrasi. Unggulan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, berada di grup yang sulit saat pengundian untuk jadwal badminton Olimpiade Tokyo 2020. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak jadwal badminton Olimpiade Tokyo 2020 yang akan dimulai pada Sabtu 24 Juli 2021. Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, ungkap optimistis level maksimalnya bisa tercapai.

Unggulan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, berada di grup yang sulit saat pengundian untuk Olimpiade Tokyo 2020.

Sempat tertunda selama 1 tahun, Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya akan digelar mulai Jumat 23 Juli 2021 hingga Minggu 8 Agustus 2021.

Bahkan sejauh ini telah dilakoni pengundian badminton untuk Olimpiade Tokyo 2020 yang dilakukan di National Badminton Center di Milton Keynes, Inggris.

Hasilnya, unggulan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, berada di grup yang sulit saat pengundian untuk Olimpiade Tokyo 2020.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia Sudah Kirim 28 Atlet dari 8 Cabang Olahraga

Marcus/Kevin tergabung ke Grup A bersama Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), Ben Lane/Sean Vendy (Inggris), dan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy (India).

Kendati demikian, pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, menyatakan, optimistis level maksimalnya bagi timnya bisa tercapai.

Pelatih yang akrab disapa Herry IP itu menegaskan bahwa Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, tengah siap menghadapi para rivalnya.

Sementara itu, Ahsan/Hendra berada di Grup D bersama Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae (Korea), dan Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada).

Grup tersebut terbilang grup yang sulit, pasalnya semuanya sudah pamilyar dikalangan badminton nasional.

Baca juga: Jadwal Final NBA 2021 Suns vs Bucks, Devin Booker Siap Ikuti Ajang Olimpiade Tokyo 2020

Melihat hal itu pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi ungkap kesiapan pemain jelang Olimpiade Tokyo 2020.

"Harus siap karena kan undian kami tidak bisa memilih. Apa pun hasilnya, ya harus dihadapi," kata Herry dilansir dari Badminton Indonesia pasca pengundian badminton di Olimpaide Tokyo 2020.

Bahkan ia menjelaskan kondisi pemainnya di grup.

"Di grup bakal ada tiga pasangan yang akan dilawan dengan plus minus masing-masing.

Jadi berat atau ringan menurut saya tergantung persiapan dan kesiapan atlet itu sendiri," ujarnya.

Lebih lanjut, Herry mengaku sulit menentukan kekuatan lawan karena sudah lama bertanding.

Oleh karenanya, Herry IP meminta anak didiknya untuk lebih fokus dalam sisa persiapan jelang Olimpiade Tokyo 2020.

"Sekarang semua kedudukannya 0-0. Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra terakhir kali tanding di All England 2021 bulan Maret, setelah itu tidak ada pertandingan sama sekali," tutur Herry IP.

"Kami tidak terlalu tahu kekuatan lawan yang sesungguhnya, jadi semua harus diwaspadai," tuturnya.

Herry IP akan memfokuskan persiapan persiapan demi persiapan jelang dimulainya Olimpiade Tokyo 2020. 

"Persiapan lebih fokus di sisa latihan dan nanti waktu saat pertandingannya," tegasnya.

Meilihat estimasi waktu masih ada Herry , optimis bisa mencapai level maksimal dalam Olimpiade Tokyo, ajang badminton itu.

"Masih ada sekitar dua pekan untuk meningkatkan fokus dan performa mereka. Saya optimistis level maksimalnya bisa tercapai," harapan Hary menyampaikan.

Senada dengan sang pelatih, Marcus Fernaldi Gideon juga mewaspadai ketiga lawannya di babak grup.

Dia menolak untuk menyebut salah satu pasangan sebagai lawan terberatnya. Sebab, menurutnya, saat ini semua rival patut diwaspadai.

"Semua lawan berat apalagi semua buta kekuatan masing-masing. Kami tidak mau fokus ke satu lawan saja, harus semua diwaspadai," kata Marcus.

"Akan tetapi, yang penting kami mau menyiapkan diri kami. Kami harus lebih siap, lebih fokus dan bisa mengeluarkan semua kemampuan. Main maksimal dulu," kata Marcus lagi.

Lebih jelasnya, Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai pada 23 Juli-8 Agustus 2021.

Sementara itu, cabang olahraga bulu tangkis dipertandingan pada 24 Juli-2 Agustus 2021 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo.

Demikian, kabar dari pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, yang ungkap optimistis level maksimalnya bisa tercapai pada Olimpiade Tokyo 2020. ( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )

Baca Berita Olimpiade Tokyo Lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved