Bandar Lampung

VIDEO Sapi Kurban Berbobot 200 Kg di Bandar Lampung Kabur Sejauh 2 Km

Peristiwa itu terjadi di Masjid Al-Fatih, Perumahan Ragom Gawi I, Bukit Kemiling Permai, Bandar Lampung, Selasa (20/7/2021) sekitar pukul 10.30 WIB.

Penulis: tri prayugo | Editor: Daniel Tri Hardanto
Dok. Istimewa
Video Ilustrasi. Sapi kurban di Bandar Lampung kabur. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Penyembelihan hewan kurban pada perayaan hari raya Idul Adha 1442 Hijriah di Bandar Lampung diwarnai insiden lepasnya seekor sapi.

Peristiwa itu terjadi di Masjid Al-Fatih, Perumahan Ragom Gawi I, Bukit Kemiling Permai, Bandar Lampung, Selasa (20/7/2021) sekitar pukul 10.30 WIB.

Sardianto, takmir Masjid Al-Fatih, mengatakan, saat hendak disembelih, sapi berbobot sekitar 200 kg itu memang terlihat sudah stres.

"Apalagi sapi itu sampai di masjid sekitar jam dua (dini hari). Saat mau disembelih pagi harinya, sapi itu stres," beber Sardianto.

Menurut dia, sapi itu hanya diikat dengan menggunakan tali tambang berukuran kecil sepanjang dua meter.

Sapi tersebut semakin tak terkendali ketika banyak warga yang ingin melihat penyembelihan.

Ditambah lagi, tali tambang yang dipakai tidak mampu menahan bobot sapi.

Sapi itu pun berontak dan berhasil kabur hingga ke Jalan Pramuka.

Tak pelak, peristiwa itu membuat heboh masyarakat sekitar.

Pada akhirnya, panitia dan warga mampu menjinakkan sapi itu di dekat SPBU Nunyai tak jauh dari Terminal Induk Rajabasa.

Diperkirakan, sapi itu berlari sejauh 2 km dari lokasi masjid.

"Jadi ketangkapnya setelah satu jam lamanya hilir mudik ke rumah warga. Loncat-loncat sapi itu. Warga takut kalau diseruduk," kata Sardianto.

Beruntung, sapi dapat ditangkap tanpa ada warga yang terluka.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Hendak Disembelih, Sapi Kurban Berbobot 200 Kg di Bandar Lampung Kabur Sejauh 2 Km

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra / Tri Paryugo )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved