Berita Terkini Nasional
Ketua MUI Labura Tewas Dibunuh Tetangga, Alasannya Sepele
Ketua Majelis Ulama Indonesia Labuhanbatu Utara atau MUI Labura, H Aminul Rasyid Aruan tewas dibunuh tetangga sendiri.
Bupati mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Labura, khususnya umat muslim untuk tetap tenang dan jangan terpancing emosi.
Bupati meminta agar masyarakat juga proaktif menyampaikan informasi yang bisa sebagai tanda-tanda dalam pengungkapan kasus tersebut.
Diketahui, Ketua MUI Labura Aminurrasyid Aruan tewas dibunuh dengan satu ai antara anggota tubuh putus ditebas tetangga.
Jenazah korban ditemukan telungkup di saluran drainase yang ada di Jalan Utama, Lingkungan II Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labura.
Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Parikhesit mengatakan pembunuhan Ketua Labura ini terjadi sekira pukul 17.30 WIB.
Saat itu, korban dikabarkan baru saja pulang mencari rumput.
Di jalan, korban diadang pelaku yang katanya berinisial A alias AK.
Baca juga: Seorang Pria di Bali Tewas Ditebas Pedang, Pelaku Diduga 7 Debt Collector
"Menurut informasi, pelaku tidak terima ditegur karena jarang kenduri."
"Tapi itu masih informasi sementara, masih kabar burung," kata Parikhesit, Selasa (27/7/2021).
Dia mengatakan, karena pelaku dendam dan tidak terima ditegur, pelaku kemudian menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam.
Akibat kejadian ini, korban mengalami luka di kepala, badan dan tangan.
Bahkan, pergelangan tangan korban putus dan tergeletak di jalan.
Sampai saat ini, polisi terus mendalami kasus pembunuhan sadis ini.
Wakil Ketua MUI Kutuk Keras
Di tempat terpisah, Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas meminta jajaran kepolisian memberikan hukuman seberat-beratnya untuk pelaku pembunuhan yang menewaskan Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura) Aminurrasyid Aruan.