Apa Itu

Apa Itu Majas, Istilah yang Lekat dengan Sastra dan Bahasa Indonesia

Mungkin pernah mendengar istilah majas. Istilah ini kerap didapati dalam pelajaran bahasa Indonesia. Istilah majas juga dikenal dalam karya sastra.

Editor: Dedi Sutomo
Pixabay.com
Ilustrasi. Majas istilah yang kerap ditemui di pelajaran bahasa Indonesia dan juga dalam dunia sastra. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Mungkin kamu pernah mendengar istilah majas. Istilah ini kerap didapati dalam pelajaran bahasa Indonesia.

Istilah majas juga dikenal dalam karya sastra.

Secara umum, majas diartikan sebagai gaya bahasa. Ini digunakan untuk membuat karya sastra agar semakin hidup.

Sebagai contoh bentuk dari majas, ‘Putri adalah tangan kanan Pak Putra’.

Dalam studi kebahasaan, ungkapan ‘tangan kanan’ di atas disebut dengan majas.

Pengertian Majas

Dilansir dari situs resmi ruangguru.com, majas adalah salah satu bentuk gaya bahasa untuk mendapatkan suasana dalam kalimat agar semakin hidup.

Sederhananya, pengertian majas itu bisa menjadi ungkapan yang bisa menghidupkan suatu kalimat.

Majas melakukan penyimpangan dari makna dari suatu kata yang biasa digunakan.

Baca juga: Apa Itu Turun Tangan dan Contoh Kalimatnya

Baca juga: Apa Itu Elektabilitas? Istilah yang Wajib Tahu

Contohnya adalah ‘tangan kanan’, jika dilihat dari makna sebenarnya ialah anggota tubuh manusia.

Namun, dalam kalimat ‘Putri adalah tangan kanan Pak Putra’, maka makna anggota tubuh itu hilang menjadi orang kepercayaan.

Jenis-jenis Majas

Majas biasanya ditemui pada karya tulisan puisi maupun prosa.

Tujuan penulisan majas ini untuk memperkaya pilihan kata dan bahasa dalam sebuah karya.

Penggunaan gaya bahasa ini memiliki beberapa jenis majas yang bisa kamu pelajari.

Berikut, jenis-jenis majas yang sering digunakan dalam karya sastra.

Majas Perbandingan

Majas ini cukup banyak muncul di pelajaran sekolah.

Majas ini digunakan untuk membandingkan atau mengungkapkan sesuatu yang lain.

Adapun majas yang masuk dalam majas perbandingan yakni:

Alegori, digunakan untuk menyatakan sesuatu dengan cara lain, dengan cara kiasan atau penggambaran.

Contoh: ‘sebagai manusia cobalah untuk menjalani hidup layaknya air yang mengalir,'

Simile, menggunkaan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan atau penghubung.

Contohnya yakni layaknya, ibarat, bagaikan.

Metafora, majas yang membandingkan suatu benda dengan benda lain dengan sifat yang sama atau hampir sama.

Contohnya adalah kutu buku, buah tangan, tikus berdasi.

Hiperbola, majas ini mengungkapkan sesuatu secara melebih-lebihkan dari kenyataan.

Baca juga: Apa Itu Makhluk Hidup, Berikut Pengertian dan Ciri-cirinya

Contohnya ialah hatiku tercabik-cabik melihat kamu bersama dengannya, gombalanmu itu membuat hatiku meleleh.

Personifikasi, mengungkapkan benda mati sebagai makhluk bernyawa.

Contohnya yakni angin yang bertiup sore itu membelai-belai rambutku.

Eufimisme, majas ini mengungkapkan kata-kata yang dipandang tabu atau dirasa kasar dengan kata-kata lain yang lebih halus.

Contohnya pelayan diganti menjadi pramusaji, buta diganti menjadi tuna netra.

Majas Sindiran

Majas yang digunakan untuk menyindir sesuatu atau seseorang dengan maksud dan tujuan tertentu.

Adapun majas yang masuk dalam majas sindiran yakni:

Ironi, digunakan dengan cara menyembunyikan fakta dan mengatakan hal sebaliknya.

Contohnya yakni suaranya merdu sekali, seperti kaset kusut.

Sarkasme, digunakan sebagai kata sindiran yang kasar.

Contohnya, putih benar wajah kamu, sampai bisa aku sendoki bedaknya.

Sinisme, lebih bersifat mencemooh atas ide atau pemikiran.

Contohnya adalah kamu sudah pintar kan? Kenapa masih bertanya kepada aku?

Majas Penegasan

Majas ini digunakan untuk menegaskan sesuatu, sehingga akan mempengaruhi pembaca atau pendengar.

Adapun majas yang masuk dalam majas penegasan yakni:

Pleonasme, majas yang menambahkan keterangan pada kaliman yang sudah jelas.

Contohnya adalah dia sudah turun ke bawah.

Repetisi, pengulangan kata, frasa, atau klausa untuk mempertegas maksudnya.

Contohnya awas, tunggu kedatanganku besok! Tunggu!

Aliterasi, menggunakan pengulangan huruf konsonan pada awal kata.

Baca juga: Apa Itu Penyerbukan Bunga dan Cara Penyerbukan Bunga

Contohnya beli baju biru bersama budi.

Itulah, penjelasan apa itu majas dan contoh majas. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved