MotoGP 2021 Styria, Petronas Yamaha SRT Lakukan Inovasi, Rossi Ungkap Tidak Ada Perbedaan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jelang balap MotoGP 2021 Styria, Petronas Yamaha SRT sedang melakukan inovasi untuk memanjakan para pembalapnya dan mendukung kampanye ramah lingkungan.

Namun, setelah dicoba Valentino Rossi ungkap tidak ada perbedan yang dirasakan.

Sejauh ini balap MotoGP 2021 telah memasuki paruh kedua musim atau seri ke-10.

Sementara, balapan seri ke-10 dalam jadwal MotoGP 2021 Styria, akan digelar di sirkuit Red Bull Ring pada, Minggu 8 Agustus 2021.

Adapun, tayangan live MotoGP 2021 dapat disaksikan langsung melalui link live streaming Trans7 dan UseeTV (link di akhir artikel ini).

Sejauh ini Petronas SRT, tim satelit Yamaha, memang belum mendapatkan hasil yang diinginkan dalam sembilan balapan awal MotoGP 2021.

Tetapi  Petronas Yamaha SRT terus berusaha menciptakan teknologi baru untuk memanjakan para pembalapnya dan berinovasi pada bahan bakar berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan.

Seperti pada Grand Prix Jerman, di mana Valentino Rossi menggunakan elektronik throttle untuk pertama kalinya.

Baca juga: MotoGP 2021 Styria, Valentino Rossi Dipastikan Belum Akan Pensiun Musim Depan

Selain itu, Franco Morbidelli juga membocorkan Petronas SRT sedang meneliti bahan bakar baru yang lebih ramah lingkungan.

Namun, upaya ramah lingkungan yang di lakukan Petronas Yamaha SRT itu, tidak begitu dirasakan perbedaannya oleh Valentino Rossi.

Bahkan ia menjelaskan saat awal mengunakan elektronik throttle di Barcelona.

“Kami mencoba elektronik throttle untuk pertama kalinya pada tes setelah balapan di Barcelona,” kata Rossi, dilansir dari motorsport pada, Szabtu 31 Juli 2021.

“Tujuannya adalah membuatnya terasa sama dengan mekanik throttle. Setelah kami menggunakannya untuk pertama kali di balapan, bagi saya itu sama saja seperti sebelumnya.

“Jujur, saya tidak benar-benar tahu apa perbedaannya. Saya menduga itu ada hubungannya dengan penurunan bobot.

“Perasaan saya pada mekanik throttle dan elektronik throttle tak ada bedanya,” ujarnya menjelaskan.