Jelang MotoGP 2021 Austria, Fabio Quartararo akan Perbaiki Performa Ban Belakang

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jelang jadwal MotoGP 2021 Austria. Pebalap tim Yamaha Fabio Quartararo mengaku, ban belakang paling berpengaruh atas performanya saat di MotoGP styria akhir pekan lalu.

Karenanya, pebalap berjulu El Diablo itu mengatakan, ia akan perbaiki performa ban belakang motornya saat balap seri ke-11 akhir pekan nanti.

Meski mengakui ada permasalahan dengan ban belakang, Quartararo tetap merasa puas raihan podium ke-3 pada seri ke-10 akhir pekan kemarin.

Selanjutnya, seri ke-11 jadwal MotoGP 2021 kembali akan di gelar di Sirkuit Redbull Ring, Austria.

Rangkaian balapan akan di mulai Jumat hingga Minggu, 13-15 Agustus 2021, dengan jam tayang MotoGP mulai pukul 19.00 WIB.

Untuk tayangan live MotoGP 2021 dapat disaksikan melalui link live streaming Trans7.

Baca juga: JADWAL MotoGP 2021 Austria Minggu 15 Agustus 2021 Pukul 19.00 WIB di Trans7

Sirkuit Red Bull Ring merupakan trek yang bisa dibilang kurang bersahabat untuk motor Yamaha, YZR-M1.

Pasalnya, karakter YZR-M1 yang cepat membuat motor tersebut membutuhkan tenaga besar dari mesin saat melaju di lintasan Red Bull Ring.

Namun, Fabio Quartararo merasa yakin bisa tampil maksimal jika mendapatkan motor yang lebih baik ketika balapan di MotoGP Styria.

Pembalap asal Prancis itu mendapatkan akhir pekan yang sangat baik di GP Styria, dan hampir mencatatkan rekor lap di kualifikasi jika ia tak melanggar track limit.

Hukuman tersebut membuat Quartararo harus start dari grid ketiga berdasarkan catatan waktu terbaik di kualifikasi.

Fabio Quartararo juga memiliki balapan yang bagus sebelum dihentikan akibat kecelakaan di tikungan ketiga.

Saat balapan di mulai kembali, Quartararo pun kesulitan untuk langsung masuk ke posisi terdepan dan tertatahan di posisi lima besar.

Baca juga: Jelang MotoGP 2021 Austria, Joan Mir Mengaku Puas dengan Pemasangan Perangkat Ride Height Adjuster

Menghadapi MotoGP 2021 Austria pada akhir pekan ini di lokasi yang sama, Fabio Quartararo mengatakan Yamaha harus meningkatkan performa ban belakang.

Menurutnya, itu jadi penyebab utama dirinya selalu kesulitan mengeluarkan potensi terbesar M1.