IRT di Bandar Lampung Jadi Korban Jambret Saat Hendak ke Pasar

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Seorang ibu rumah tangga atau IRT di Bandar Lampung yang belum diketahui identitasnya menjadi korban penjambretan, Rabu (1/9/2021).

Peristiwa tersebut dialami korban yang diperkirakan berusia 50 tahun, saat melintas di bawah flyover Pasar Tugu, sekira pukul 05.30 WIB.

Informasi dihimpun, korban yang menumpangi sepeda motor datang dari arah Jalan Antasari - Pasar Tugu.

Menurut sejumlah saksi mata, korban hendak menuju ke Pasar Tugu dibonceng pengendara ojek.

Namun pada saat di TKP, pelaku yang belum diketahui jumlah nya menarik tas tangan milik korban.

Baca juga: Harga Cabai di Bandar Lampung Anjlok, Pedagang Pasar: Pasokan Banyak, Pembeli Tak Ada

Akibatnya korban terjatuh dari atas motor ke median jalan. Diduga akibat benturan, kepala korban mengalami luka dalam.

Sementara pelaku yang gagal mengambil tas korban langsung kabur meninggalkan lokasi tersebut.

"Kalau luka gak keliatan, tapi yang jelas saya lihat keluar darah di telinga korban," kata Joni, salah satu warga sekitar lokasi kejadian.

Joni mengatakan, dirinya yang baru saja pulang dari masjid dan melihat kerumunan warga di bawah Flyover Pasar Tugu.

Ternyata saat itu, warga sedang berupaya membantu korban yang tergeletak di pinggir jalan.

Baca juga: Kapolresta Klaim Penyekatan di Bandar Lampung Efektif Kurangi Mobilitas

"Rencana saya mau ngeluarin mobil buat bantu korban, tapi tidak lama ada orang lewat dan langsung bawa ke rumah sakit," kata Joni (40).

Menurut Joni, saat ini korban sudah dilakukan perawatan medis di rumah sakit Graha Husada, Bandar Lampung.

Sementara itu, warga lainnya Ici (45) mengatakan disekitar wilayah tersebut memang kerap terjadi penjambretan.

Oleh karena itu, ia mengaku tak kaget lagi ketika pagi tadi ada korban penjambretan yang jatuh dari motor.

"Sering, apalagi dari Antasari ke Pasar Tugu. Jadi ini bukan pertama kali terjadi," kata Ici.