Daun Pepaya

Manfaat Daun Pepaya Dapat Meredakan Nyeri Haid

Mengatasi permasalahan nyeri haid ternyata merupakan satu di antara manfaat daun pepaya.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Noval Andriansyah
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Ilustrasi daun pepaya. Mengatasi permasalahan nyeri haid ternyata merupakan satu di antara manfaat daun pepaya. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebagai tanaman obat, daun pepaya miliki banyak khasiat. Satu di antara manfaat daun pepaya adalah dapat meredakan nyeri haid.

Permasalahan nyeri haid tak jarang dialami oleh sejumlah perempuan.

Rasanya yang begitu sakit menyebabkan rasa tak nyaman, bahkan ada beberapa kasus yang bisa jatuh pingsan saat mengalami haid di hari pertama.

Daun bernama latin Carica papaya ini ternyata tak hanya membantu pengobatan demam berdarah, tetapi juga bisa meredakan nyeri haid.

Sebab, daun pepaya mengandung banyak nutrisi serta vitamin yang baik bagi tubuh.

Baca juga: Ekstrak Daun Pepaya Ternyata Aman Jadi Masker Anti Jerawat

Beberapa di antaranya terdiri dari vitamin A, B, C, E, K, beta-karoten.

Tak hanya itu, daun pepaya ini juga diperkaya dengan kandungan mineral seperti kalsium, magnesium, sodium magnesium, zat besi, dan lain-lain.

Terlebih di dalamnya juga terdapat kandungan papain yang dipercaya mampu mengatasi permasalahan yang kerap dialami wanita itu.

Sebab, enzim papain berfungsi dalam memecah protein menjadi lebih kecil sehingga bisa melancarkan pencernaan.

Dalam mendapatkan manfaat daun pepaya tersebut, pengolahan yang perlu dilakukan hanya dengan memanfaatkan air rebusan daun pepaya.

Baca juga: Manfaat Daun Pepaya, Bisa Atasi Hama Ulat Grayak

Rebuslah selembar daun pepaya bersama dengan garam dan asam Jawa hingga mendidih lalu minum airnya dalam keadaan hangat.

Dengan mengonsumsi air tersebut dengan rutin, manfaat daun pepaya dalam meredakan nyeri haid pun perlahan bisa dirasakan.

Simak juga manfaat daun pepaya lainnya.

1. Melawan kanker serviks

Khasiat atau manfaat daun pepaya bagi perempuan, satu di antaranya dapat melawan kanker serviks.

Jenis kanker ini merupakan momok, khususnya pada perempuan. Pasalnya, penyakit ini menyerang serviks atau leher rahim.

Terlebih, rupanya jenis kanker ini disebut terbanyak kedua terjadi pada perempuan Indonesia setelah kanker payudara.

Biasanya penyakit ini disebabkan karena terserang infeksi virus menular Human Papilloma Virus (HPV).

Akan tetapi, daun pepaya memiliki manfaat untuk jenis penyakit mengerikan ini.

Dilansir dari Grid.id, bahkan dokter dan peneliti internasional dari Jepang dan Amerika Serikat telah meneliti secara luas terkait efek serta manfaat daun pepaya untuk kanker.

Hasil penelitian mereka pun telah dipublikasikan dalam Journal of Ethnopharmacology yang diterbitkan 17 Februari tahun 2010 silam.

Hasilnya ditemukan bahwa daun pepaya memiliki sifat anti-kanker atau sifat yang bisa melawan kanker atau tumor.

Disebutkan pula bahwa di dalam daun pepaya kering juga terdapat efek antikanker.

Bahkan, terbukti mampu melawan kanker serviks, kanker hati, kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker pankreas.

Penelitian lain juga pernah dilakukan oleh peneliti lainnya asal Universitas of Florida.

Nam Dang, M.D., Ph.D., dari University of Florida menyatakan komponen dalam ekstrak teh rebusan daun pepaya terbukti mampu membunuh sel kanker secara langsung.

Ia juga berkesimpulan bahwa manfaat daun pepaya mampu memperlambat pertumbuhan semua jenis kanker atau tumor.

2. Menyehatkan rambut

Rupanya, khasiat daun pepaya dapat menyehatkan rambut ini tak terlepas dari kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.

Kandungan mineral berupa magnesium dalam daun bernama latin Carica papaya inilah yang dipercaya mampu memberikan manfaat daun pepaya itu.

Keberadaan magnesium itu dinilai mampu membantu mengurangi kerontokan dan menguatkan rambut.

Selain itu, adapula kandungan senyawa alkaloid karpain yang bisa memberikan fungsi serupa pada rambut, bahkan bisa mengatasi masalah kebotakan.

Oleh karena itu, kandungan daun pepaya sering ditemukan dalam produk shampo anti-ketombe.

3. Menghambat kanker prostat

Manfaat atau khasiat daun pepaya yang bisa didapatkan, satu di antaranya dapat menghambat kanker prostat.

Kanker prostat adalah penyakit yang biasanya terjadi pada pria.

Berdasarkan data WHO, kanker prostat ini diperkirakan diderita oleh kurang lebih 1,3 juta pria di dunia.

Sementara di Indonesia, jenis kanker ini menduduki urutan kedua sebagai jenis kanker yang paling banyak di derita pria.

Umumnya, penyakit ini hidup dan berkembang di dalam kelenjar prostat yang kemudian menyebabkan adanya gangguan dalam membuang air kecil.

Diketahui terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan risiko terjadinya kanker prostat semakin tinggi.

Namun satu di antaranya adalah kekurangan serat.

Daun pepaya yang dikenal sebagai tanaman bernutrisi memang kerap dimanfaatkan dalam beragam jenis pengobatan kesehatan.

Berdasarkan hasil Journal of Food Science and Nutrition Research tahun 2019 yang berjudul Nutrient Composition of Carica Papaya Leaves Extracts, ada beberapa gizi dalam daun pepaya yang baik bagi kesehatan tubuh.

Di antaranya, air, protein, karbohidrat, serat, antioksidan, mineral, vitamin, dan lain-lain.

Dalam menghambat kanker prostat, khasiat daun pepaya ini didapatkan berkat kandungan serat serta senyawa yang bersifat antioksidan.

Senyawa itu adalah alkaloid yang berfungsi dalam mencegah perkembangan sel kanker, termasuk kanker prostat.

Adapula, senyawa saponin yang memiliki fungsi serupa.

Kandungan senyawa itu dipercaya mampu mengurangi kolesterol dan juga bisa mencegah terkena kanker.

Sama seperti alkaloid dan saponin, tanin juga dipercaya mampu mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

Itu sebabnya, satu di antara manfaat daun pepaya adalah dapat menghambat kanker prostat. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )

Baca ulasan daun pepaya lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved