Bandar Lampung
Albert Alam Gantikan Busyairi Nahkodai DPC PPP Bandar Lampung
Albert Alam didaulat menjadi Ketua DPC PPP Bandar Lampung dalam Muscab yang digelar di Hotel Arinas, Sabtu (25/9/2021).
Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Albert Alam didaulat menjadi Ketua DPC PPP Bandar Lampung dalam Muscab yang digelar di Hotel Arinas, Sabtu (25/9/2021).
Muscab tersbeut juga menghasilkan 7 formatur untuk menyusun kepengurusan DPC PPP Bandar Lampung.
Albert menuturkan dirinya akan langsung bergerak untuk menyusun kepengurusan partai.
Kemudian, membahas persiapan dan rencana kerja untuk menyongsong Pemilu 2024.
“Tentunya dengan ini kita akan langsung bergerak. Partai lain bahkan sudah mengumpulkan Bacaleg. Kita tetap bergerak sembari menunggu SK,” ujar Albert, Senin (27/9/2021).
Kata Albert, tentunya ada target-target yang bakal dicapai nantinya.
Target tingginya, bagaimana PPP kota bisa menduduki pimpinan DPRD Kota Bandar Lampung.
“Minimalnya, setiap dapil kita bisa menempatkan satu anggota DPRD. Jadi target kursi minimal enam di 2024,” kata Albert.
Karenanya, dia meminta semua pihak bersatu untuk sama sama bergerak membesarkan PPP yang notabene terpuruk dalam beberapa tahun terakhir.
“Kita rapatkan barisan, yang kemarin ya sudah selesai. Enggak ada musuh, enggak ada lawan. Semua kita rangkul untuk kebesaran partai,” kata Albert.
Sebelumnya, Buyairi menyatakan enggan kembali menjabat sebagai Ketua DPC PPP Bandar Lampung meski masuk dalam bursa calon ketua dalam Muscab DPC PPP Bandar Lampung yang digelar di Hotel Arnes, Sabtu (25/9/2021).
"Saya istirahat, gantian dengan yang lain," kata Busyairi kepada Tribunlampung.co.id.
Ketua DPC PPP Bandar Lampung Demisioner itu mengaku ingin istirahat dari jabatannya lantaran tidak satu pandangan dengan Ketua DPW PPP Lampung Supriyanto.
Bahkan, Busyairi secara terang-terangan termasuk orang yang menolak Supriyanto didaulat sebagai Ketua DPW PPP Lampung.
Menurut Buyairi, Musda DPW PPP Lampung sudah sepakat memilih Dewi Arimbi sebagai Ketua dan Supriyanto sebagai Sekretaris.
Namun, hasil Musda tersebut berubah dan Supriyanto justru menjadi Ketua DPW PPP Lampung.
Disinggung ihwal tersebut Busyairi tak membantah.
"Kok tau, hehe," kata Busyairi.
Sementara gelaran Muscab DPC PPP Bandar Lampung dalam rangka untuk memilih tujuh formatur.
Sekretaris DPC PPP Bandar Lampung, Hambali mengatakan, berdasarkan PO Muscab PPP ini bukan untuk memilih ketua, melainkan memilih 7 Formatur.
“Formatur ini nantinya diberikan waktu selama 20 hari pasca Muscab ini digelar untuk menyusun kepengurusan. Mulai dari Ketua sampai seterusnya,” ujar Hambali.
Ketujuh formatur itu, kata dia, terdiri dari unsur Pimpinan Anak Cabang (PAC), DPC, DPW dan DPP.
“Kalau PAC nya minimal 15 PAC, berarti ada empat perwakilan PAC, satu dari DPC, satu dari DPW, dan satu dari DPP. Jadi totalnya ada tujuh formatur,” jelas Hambali.
Anggota DPRD Kota Bandar Lampung dari PPP, Andika Jaya Kusuma mengatakan, ada dua kandidat yang bakal menjadi calon ketua dalam Muscab PPP Kota Bandar Lampung ini.
“Pertama Bang Albert dan kedua Bang Busyairi yang juga petahana. Tapi ini masih abu-abu. Nanti kita lihat hasilnya seperti apa,” ungkap Andika.
Dirinya sendiri mengaku tidak ikut mencalonkan diri dikarenakan menghormati kader yang lebih senior.
“jangan. Kan masih banyak yang lebih senior di PPP ini,” kata dia.
Dirinya mengatakan, PPP Kota Bandar Lampung menargetkan dapat meraih satu fraksi pada pemilihan 2024 mendatang.
“Jadi pasca muswil, rapimwil, dan sekarang muscab ini. Tiap-tiap DPC ditargetkan untuk meraih kursi satu fraksi penuh. termasuk dengan Bandarlampung,” sebut Andika
( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )