Berita Terkini Nasional

Mobil Avanza Jatuh hingga Hancur dalam Jurang saat Akan Parkir, 2 Anak Nyaris Tewas

Satu unit mobil Avanza jatuh hingga hancur dalam jurang saat akan parkir di kawasan wisata, 2 anak nyaris tewas akibat kejadian tersebut.

Dokumentasi Polres Lombok Timur
Mobil Avanza milik wisatawan yang jatuh di Pusuk Sembalun, Lombok Timur, Minggu (3/10/2021). Satu unit mobil Avanza jatuh hingga hancur dalam jurang saat akan parkir di kawasan wisata, 2 anak nyaris tewas akibat kejadian tersebut. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satu unit mobil Avanza jatuh hingga hancur dalam jurang saat akan parkir di kawasan wisata, 2 anak nyaris tewas akibat kejadian tersebut.

Peristiwa mobil jatuh ke jurang itu terjadi di kawasan wisata di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat atau NTB.

Diketahui, satu unit mobil Avanza yang ditumpangi Yakub (52) dan Mahini (45) serta dua anaknya, terjun ke jurang.

Beruntung, kedua anak Yakub dan Mahini sempat turun lebih dulu sebelum akhirnya mobil terjun ke jurang.

Akibatnya, Yakub yang merupakan seorang PNS asal Dusun Gunung Ripin, Desa Bara Bali, Kecamayan Batukeliang, Lombok Tengah, meninggal dunia.

Baca juga: Mimin Ucap Sumpah Tak Suruh Orang Lakukan Pembunuhan Ibu Anak di Subang

Sedangkan istrinya, mengalami luka-luka dan dirujuk ke rumah sakit.

Kecelakaan terjadi di destinasi wisata Pusuk Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Insiden itu terjadi diduga karena pengemudi mobil lepas kendali saat memarkirkan kendaraannya.

Kecelakaan tunggal itu terjadi pada Minggu (2/10/2021) sekira pukul 16.20 Wita.

Mahini, istri korban yang ikut di dalam mobil tersebut selamat dari kecelakaan itu.

Baca juga: Mobil Wisatawan Jatuh ke Jurang Sedalam 30 Meter di NTB, Seorang ASN Meninggal Dunia

Baca juga: Mobil Avanza Jatuh hingga Hancur saat Parkir, Istri Histeris Lihat Suami Meninggal

Tapi dia harus dilarikan ke RSUD Selong, Lombok Timur karena terluka parah.

Selain menyebabkan korban meninggal dunia, mobil korban juga ringsek karena terjatuh dari ketinggian.

Dua orang anak mereka selamat dalam insiden itu karena turun sebelum kecelakaan terjadi.

Video kecelakaan itu terekam warga di lokasi.

Kemudian dengan cepat menyebar di media sosial sejak Minggu (3/10/2021), sore.

Dalam video yang beredar, warga tampak berkerumun membantu menolong korban yang selamat.

Sementara korban meninggal dunia tampak tergeletak di lokasi kecelakaan setelah ditolong warga.

Dalam video tersebut, terdengar tangis histeris perempuan melihat sosok suaminya yang tergeletak tak berdaya di bahu jalan.

Korban perempuan kemudian dimasukkan warga ke dalam mobilnya untuk dibawa ke rumah sakit.

Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Sembalun AKP Lalu Panca Warsa menjelaskan, kecelakaan maut berawal saat korban dan keluarganya mengunjungi destinasi wisata Pusuk Sembalun.

Sekira pukul 16.00 wita mobil Avanza yang dikemudikan Yakub dari Pusuk Sembalun saat hendak parkir.

Pusuk Sembalun merupakan puncak yang menjadi satu di antara destinasi wisata favorit wisatawan.

”Kecelakaan mengakibatkan pengemudi meninggal dunia dan istri mengalami luka-luka dan dirujuk ke rumah sakit Soedjono Selong,” katanya.

Mendapat laporan tersebut, Polsek Sembalun datang mengecek ke lokasi kejadian.

Kepolisian kemudian membantu mengevakuasi korban dan mengamankan barang bukti.

Terpisah, Kasatlantas Polres Lombok Timur Iptu Rita Yuliana yang dikonfirmasi TribunLombok menjelaskan, kecelakaan disebabkan pengemudi lepas kendali saat akan memarkir kendaraan di Pusuk Sembalun.

Berdasarkan keterangan istri korban yang selamat, di dalam kendaraan tersebut terdapat empat orang penumpang.

Tapi pada saat sampai di Pusuk Sembalun dua orang anak mereka turun terlebih dahulu.

”Kemudian pengemudi dan penumpang (istri) berniat memarkir di bahu jalan."

"Namun out of control sehingga pak Yakub dan istri jatuh ke jurang sedalam 30 meter,” ungkapnya.

Selanjutnya, petugas kepolisian melakukan evakuasi korban dan barang bukti berupa mobil yang rusak.

Mobil baru bisa dievakuasi Senin (4/10/2021) pagi karena kendaraan derek didatangkan dari Kota Mataram.

Atas kejadian tersebut, Iptu Rita menghimbau masyarakat, khususnya pengunjung Sembalun untuk berhati-hati saat naik ke Pusuk Sembalun.

Mobil Masuk Jurang

Peristiwa lain dari mobil masuk jurang terjadi di Kota Makassar. 

Satu unit mobil mengalami kecelakaan tunggal, masuk jurang sedalam 5 meter di Maros, diduga sopir mengantuk hingga tak mampu kuasai kendaraan.

Tak ada korban jiwa atas kejadian kecelakaan tunggal tersebut.

Namun, sopir dan penumpang harus mendapat perawatan hingga dibawa ke rumah sakit.

Peristiwa kecelakaan tunggal tersebut terjadi tepatnya di Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Mobil ini melintas dari arah Kabupaten Bone menuju Kota Makassar.

Menggunakan tali sling, petugas pemadam kebakaran mengevakuasi mobil yang masuk ke jurang sedalam lima meter itu.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal ini namun sopir dan seorang penumpang harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Kecelakaan tunggal ini bermula saat mobil minibus ini melintas dari arah Kabupaten Bone menuju Makassar.

Diduga sopir mengantuk sehingga membuat mobil kehilangan kendali dan keluar jalur hingga masuk ke dalam jurang.

"Verbatin, jam setengah satu malam ada minibus warna putih terjun di daerah Simbang sedalam 5 meter."

"Informasi terakhir, sopir mengantuk hingga keluar jalur."

"Tidak ada korban hanya luka ringan langsung di bawah ke rumah sakit."

"Ada 2 orang di dalam mobil kondisi ringsek kap belakang lepas kaca pecah dan atap penyok kondisi korban cuma luka ringan," ungkap Fathir, petugas Damkar Maros.

Artikel ini sebagian telah tayang di Tribun Lombok

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved