Bandar Lampung

Tanya Jalur VIP, Driver Ojol di Bandar Lampung Malah Ditampar Oknum Pegawai Operator

Kedatangan rombongan ojol ini untuk melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum pegawai kantor operator selaku penyedia jasa transportasi onli

Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id / Joviter
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana membenarkan laporan driver ojol atas dugaan penganiayaan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sejumlah pengemudi ojek online (ojol) mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Bandar Lampung, Jumat (8/10/2021) malam.

Kedatangan rombongan ojol ini untuk melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum pegawai kantor operator selaku penyedia jasa transportasi online.

Driver ojol bernama Tomo Sumitro mengaku dianiaya oleh staf kantor berinisial Er.

Menurut korban, perselisihan tersebut berawal saat dirinya menghubungi staf melalui aplikasi WhatsApp.

Baca juga: VIRAL Ojol Bawa Pizza Pulang ke Rumah, Anaknya Kegirangan

Ia menanyakan perihal adanya dugaan pendaftaran mitra ojol baru melalui jalur khusus atau VIP.

"Petugasnya malah nanya keberadaan saya di mana dan menyuruh saya untuk datang ke kantor," kata Tomo, Sabtu (9/10/2021).

Tomo pun datang seorang diri ke Jalan Wolter Monginsidi, Telukbetung Utara, Bandar Lampung.

Ia langsung dihampiri rombongan satgas kantor sehingga kembali terjadi perdebatan.

Menurut korban, pelaku sempat menanyakan kepada korban terkait informasi pendaftaran jalur VIP didapat dari siapa.

Baca juga: Anaknya Jadi Driver Ojol, Kiwil: Ya Sudah Terima Aja Lah

"Kata siapa kamu tahu adanya pendaftaran jalur VIP? Siapa orangnya? Saya jawab kalau itu dari info yang beredar," tutur Tomo.

Perdebatan tak kunjung usai, hingga akhirnya pelaku langsung menampar pipi korban dua kali.

Sedangkan rombongan satgas atau staf kantor lainnya hanya menyaksikan tanpa berusaha melerai keributan tersebut.

Akibat kejadian itu, Tomo mengalami luka ringan di bagian pipi kanan dan kiri.

Ia pun melaporkan kejadian itu ke Mapolresta Bandar Lampung.

Ketua Gaspol Lampung Miftahul Huda menjelaskan, rekan-rekan korban sesama pengemudi ojol sempat berniat ingin menggeruduk rumah pelaku.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved