Berita Terkini Nasional
Wanita Pengantin Baru Tak Keluar Kamar Seharian, Ternyata Tewas Mengenaskan
Wanita pengantin baru di Bangka Selatan tak keluarga kamar seharian, ternyata tewas mengenaskan.
"Benar kita membantu penangkapan terhadap diduga pelaku pembunuhan istri sendiri di Toboali yang melarikan diri ke Kecamatan Riau Silip," kata Kasat Reskrim Polres Bangka AKP Ayu Kusuma Ningrum, Kamis.
Tim gabungan tersebut terpaksa masuk ke areal sawit dengan sembunyi dalam bak mobil pengangkut sawit menuju lokasi.
Awalnya didapat informasi bahwa pelaku masuk ke Kabupaten Bangka usai ditemukan sang istri tewas dalam kamar. Polres Bangka Selatan kemudian berkoordinasi dengan Polres Bangka guna melacak keberadaan M Rafli.
Keberadaan M Rafli sempat terendus di kawasan Kace Kecamatan Mendobarat Kabupaten Bangka.
Ia diduga akan menumpang truk pembawa buah sawit segar tujuan Palembang. Namun setelah dicek tidak ada truk sawit dari Kace yang menuju Palembang.
Informasi kembali didalami saat diketahui M Rafli berada di Riau Silip. Tim gabungan mendapat informasi baru bahwa M Rafli berada di dalam areal perkebunan sawit menunggu truk memuat sawit untuk dibawa ke Palembang.
Selanjutnya polisi meminta salah satu truk sawit yang akan menuju ke lokasi memberikan tumpangan. Mereka pun bersembunyi di bak truk.
Pasalnya hanya truk dan sopir yang boleh masuk ke dalam areal kebun sawit milik salah satu perusahaan tersebut.
Saat tiba di lokasi di areal tempat antrean sawit terlihat M Rafli sedang menunggu. Anggota kepolisian langsung berhamburan keluar bak truk dan berhasil membekuknya.
Rafli pun dibawa ke Polres Bangka dengan menggunakan truk tersebut.
Dikutip Tribunmedan.com dari Bangkapos, pelaku dihadiahi timah panas oleh aparat kepolisian.
Terlihat di foto yang beredar, betis kiri M Rafli terbalut perban putih, saat diperiksa di ruang penyidik Satreskrim Polres Bangka Selatan.
Baca juga: Pengantin Baru Tewas di Kamar, Suami Menghilang Bawa Motor dan Perhiasan
Mengenakan baju kaos oblong biru dan celana jeans pendek terduga pelaku hanya menunduk kepala saat dicecar beberapa pertanyaan oleh penyidik. (*)
sumber: Tribun Medan